Ia mengatakan, bahwa dirinya sebagai anggota parlemen akan menyuarakan permasalahan ini kepada pemerintah supaya hal tersebut dapat dimasukkan dalam sistem pendidikan.
Turut hadir ialah Mufti Wilayah Persekutuan, Datuk Zulkifli Mohamad Al-Bakri; Ketua Kesatuan Ulama Islam Lubnan Sheikh Ahmad Al Omari; Ketua Pusat Pembentukan Ulama Mauritania Syeikh Muhammad Hasan Walid ad-Dedew; dan, Ketua Majelis Islam Syria Syeikh Usamah al-Rifa'i.