Suara.com - Seorang supir truk bernama Faturahman harus berurusan dengan polisi. Lelaki berusia 43 tahun itu diamankan aparat setelah nekat melepaskan bogem mentah ke wajah seorang polisi wanita, Yoke Latuharhary yang berpangkat Komisaris Polisi, di Jalan Tol Jurusan Merak -Jakarta, pada Rabu (24/1/2018) lalu.
Kepala Kepolisian Resor Kota Tanggerang Komisaris Besar Harry Kurniawan mengatakan peristiwa tersebut terjadi ketika mobil Honda Jazz berwarna putih dengan nomor polisi B 1777 CKE yang dikendarai Yoke tersenggol truk Mitsubishi Fuso dengan Nomor polisi BE 9616 CK yang dikemudikan Faturahman.
"Mobil korban terserempet bemper bagian belakang, atas insiden itu mereka berhenti di pinggir jalan tol. Keduanya turun dan saling bersitegang, cek cok mulutpun tak terelakan antara pelaku dan korban," kata Harry, Jumat (26/1/2018).
Kemudian, ketegangan antara korban dan pelaku sempat mereda, dan keduanya kembali ke mobil masing - masing. Namun merasa dihalangi lantaran truk tak bisa jalan karena mobil korban berada didepannya, emosi tersangka pun kembali meledak.
"Itu pelaku mengklakson korban, karena merasa tak digubris supir mematikan mobilnya dan turun kemudian menghampiri mobil korban sambil menggedor-gedor pintu sebelah kanan mobil korban sambil membuka paksa," kata Harry.
Ketika pintu mobil korban terbuka, tersangka langsung memukul wajah korban.
"Pelaku langsung melayangkan kepalan tangannya ke arah mata sebelah kanan korban satu kali yang mengakibatkan luka lebam di wajah korban," ujar Harry.
Mendapat pukulan, Yoke pun turun dari mobil dan hendak membalas dengan menggunakan kunci roda yang diraihnya dari bawah jok mobil. Namun, tersangka menangkap kunci roda yang dilayangkan Yoke dan kembali melepaskan pukulan.
"Korban kembali dipukul dibagian kepalanya oleh pelaku dengan menggunakan kepalan tangannya yang mengakibatkan luka robek," ujar Harry.
Usai melakukan perbuatannya pelaku meninggalkan korban dan melarikan diri ke arah tol Jakarta.
Tak berselang lama pelaku berhasil ditangkap ketika keluar tol di daerah Fatmawati, Jakarta Selatan. Atas perbuatannya, pelaku terancam hukuman penjara tiga hingga lima tahun.
"Pelaku dijerat dengan pasal 351 KUHP dengan ancaman pidana penjara 3 tahun hingga 5 tahun penjara," ujar Harry.
Tinju Polwan Hingga Babak Belur, Supir Truk Ini Diamankan
Jum'at, 26 Januari 2018 | 19:21 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Majelis Taklim Deklarasikan Gerakan Anti-Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak
08 November 2024 | 02:33 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI