Moeldoko dan Budi Gunawan Berpeluang Jadi Cawapres Jokowi

Kamis, 25 Januari 2018 | 17:26 WIB
Moeldoko dan Budi Gunawan Berpeluang Jadi Cawapres Jokowi
Ketua Umum HKTI Jenderal Purn Moeldoko. [Suara.com/Nikolaus Tolen]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Menjelang setahun menghadapi pemilihan presiden (Pilpres) 2019, Sejumlah nama di gadang-gadang cocok sebagai calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi calon incumbent Presiden Joko Widodo.
 
Ketua Jokowi  Mania (Joman) Immanuel Ebenezer menyebutkan nama-nama calon tersebut ialah ( Purn ) Moeldoko, Mantan Jenderal Polisi Budi Gunawan, Mantan Hakim MK Mahfud MD, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani, Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketum PKB Muhaimin Iskandar hingga ketum Perindo Hary Tanoesodibjo.
 
“Namun dari sekian nama yang disebut itu, hanya satu yang dapat mendampingi Jokowidi Pilpres 2019 mendatang. Pertanyaanya siapa yang pantas mendampingi Jokowi?,” Ujar Immanuel usai diskusi mencari calon pendamping Jokowi, di Cikini, Jakpus. Kamis (25/1/2018).
 
 
Dijelaskannya, Moeldoko merupakan mantan anggota militer yng memiliki loyalitas tinggi terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), lembaga dan atasannya. Selain itu beliau sangat cerdas juga tidak memiliki kasus dugaan korupsi. Jend (purn) Moeldoko kini menjabat sebagai kepala Staff kepresidenan (KSP) menggantikan teten Masduki.
 
Sama halnya dengan Moeldoko, Budi Gunawan, mantan anggota kepolisian juga memiliki loyalitas yang tinggi terhadap NKRI. Budi Gunawan kini menjabat sebagai Kepala BIN menggantikan Jend Purn Sutiyoso.
 
Dikatakannya, Mahfud MD, ialah mantan hakim MK. Dia memiliki kecerdasan yang sama baiknya dengan Moeldoko. Banyak kasus-kasus MK yang dapat diselesaikannya tanpa kegaduhan.
 
Sri mulyani adalah orang pertama Indonesia yang menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia. Dia memiliki kecerdasan mengolah keuangan negara. Di era SBY, Sri Mulyani menjabat sebagai Menkeu. Begitu pula dengan era Jokowi mengangkat sebagai Menkeu.
 
Zulkifli Hasan adalah seorang politikus PAN. Dia menjadi ketum menggantikan Hatta Radjasa. Beliau pernah menjabat sebagai menteri kehutanan dan kini menjabat sebagai ketua MPR menggantikan Sidarto Danusubroto.
 
“Muhaimin Iskandar pula seorang politikus, Ia Ketum PKB. Partainya memiliki komitmen tinggi. Ia juga pernah menjabat sebagai Menteri Ketenagakerjaan,” tambahnya.
 
Hary Tanoesoedibjo merupakan pengusaha media yang kini mencoba terjun kedunia politik dan menjabat sebagai ketum Perindo.
 
“Dari nama-nama yang telah disebutkan itu semua berpeluang besar menjadi calon wakil dari Presiden Jokowi,” pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI