Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno mengomentari permasalahan para sopir angkot rute, Tanah Abang, Jakarta Pusat yang melakukan demonstrasi beberapa waktu lalu di Depan Gedung Balai Kota, Jakarta Pusat.
Menurutnya permasalahan tersebut terjadi lantaran kebijakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menutup jalan Jati Baru Raya, Jakarta Pusat. Penutupan diberikan untuk para Pedagang Kaki Lima berjualan di ruas jalan tersebut.
"Kami terima kasih dengan teman-teman pengusaha kecil, saya sampaikan ini teman teman angkot ini kan pengusaha kecil. Mereka juga kita harus bantu untuk meningkatkan penghasilanya dan membuka lapangan kerja," kata Sandiaga di GOR Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (24/1/2018).
Sandiaga menambahkan dirinya memberikan solusi kepada para sopir angkutan tersebut, dengan mengikuti program yang telah dicanangkan oleh Pemprov DKI Jakarta. Antara lain program sistem transportasi terpadu One Karcis One Trip atau OK -Otrip pada angkutan umum di Jakarta.
Baca Juga: Sandiaga: Harga Beras akan Turun
"Ada opsi yang sebetulnya jauh lebih menarik ke mereka adalah bergabung dengan OK -Otrip. Kalau brgabung dengan Ok - O trip, pendapatan mereka terjamin dan mereka terintegrasi langsung dengan transjakarta dan moda transportasi yang lain," ujar Sandiaga.
"Jadi kami ingin mendorong dialog ini terbuka. Setiap kebijakan itu patut dimonitor, dievaluasi dan kalau misalnya perlu dimodifikasi," tutup Sandiaga.