Suara.com - Gerhana bulan total akan terjadi di Jakarta pada 31 Januari 2018 dari pukul 19.51 sampai dengan 21.07 WIB. Umat diajak untuk salat gerhana secara syar’i di masjid-masjid.
Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spritual Jakarta Hendra Hidayat siap menindaklanjuti surat edaran yang dikeluarkan Gubernur Jakarta Anies Rasyid Baswedan.
Dalam surat yang diteken Anies pada 23 Januari 2018 menerangkan akan terjadi gerhana bulan total di wilayah Jakarta yang bertepatan dengan fenomena supermoon dan blue moon.
"Kami sedang buatkan surat edarannya. Iya, isinya mengajak masyarakat (salat gerhana)," ujar Hendra kepada Suara.com, Rabu (24/1/2018).
Baca Juga: 31 Januari Gerhana Bulan Total, Anies Keluarkan Surat Edaran
Biro Dikmental DKI akan kerja sama dengan Dewan Masjid Indonesia perwakilan Jakarta. Nantinya, surat edaran tersebut akan dibagikan ke 3.000 masjid di Jakarta.
"Kami berkoordinasi dengan DMI DKI Jakarta untuk disebarkan ke seluruh mesjid-masjid yang ada di Jakarta," kata dia.
Selain ke Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spritual Jakarta Hendra Hidayat, surat edaran yang dibuat Anies kemarin juga ditunjukkan untuk Kepala Dinas Pendidikan Jakarta Sopan Adrianto dan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Tinia Budiati. Mereka diminta untuk melakukan persiapan.
"Awal GBT diperkirakan terjadi pukul 19.51 WIB, dengan puncaknya pada pukul 20.29 WIB dan berkahir pada 21.07 WIB," demikian isi surat edaran itu.
Anies juga meminta dinas pendidikan untuk menyebarkan surat edaran kepada sekolah-sekolah berisi informasi tentang fenomena gerhana bulan disertai dengan imbauan kepada guru untuk menjadikan fenomena ini sebagai media pembelajaran. Dan mendorong minat siswa mempelajari sains, serta mensyukuri anugerah dan mengagumi kebesaran Tuhan.
Baca Juga: Gerhana Matahari Ditemukan Sebagai 'Mukjizat Alkitab'
Kedua, Dinas Pariwisata diminta untuk menyiapkan fasilitas dan dukungan di tempat-tempat wisata di bawah pengelolaan Pemprov DKI yang dapat dijadikan titik pengamatan gerhana bulan bagi warga Jakarta.