Korban Robohnya Proyek LRT Masih Dirawat di Rumah Sakit

Senin, 22 Januari 2018 | 11:14 WIB
Korban Robohnya Proyek LRT Masih Dirawat di Rumah Sakit
Suasana di proyek konstruksi Light Rail Transit (LRT) yang menghubungkan Kelapa Gading-Velodrome setelah roboh, di Jakarta, Senin (22/1/2018). [Suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak lima orang pekerja mengalami luka-luka akibat robohnya kontruksi beton Light Rail Transit (LRT) di koridor Veldrome Rawa Mangun-Kelapa Gading di Jalan Kayu Putih Raya, Pulogadung, Jakarta Timur pada Senin (22/1/2018) dini hari.

"Ada lima orang, luka-luka ringan,” kata Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Pulogadung Ajun Komisaris Polisi A.T. Napitupulu saat dikonfirmasi wartawan.

Adapun nama kelima korban luka-luka akibat robohnya beton LRT itu yakni Rois Julianto (27), Wahyudin (18), Abdul Mupit (30), Ahmad Kumaedi (22), dan Jamal.

Para korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Columbia Asia Pulomas, Kayu Putih, Jakarta Timur.

Baca Juga: Konstruksi LRT di Pulo Gadung Roboh, 5 Orang Terluka

Saat ini belum diketahui penyebab runtuhnya kontruksi pembangunan proyek LRT hingga mengakibatkan korban luka-luka. Kerugian terkait insiden tersebut juga masih ditelusuri.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI