Konflik Internal, Kubu OSO Minta Kader Hanura Tak Terprovokasi

Jum'at, 19 Januari 2018 | 15:41 WIB
Konflik Internal, Kubu OSO Minta Kader Hanura Tak Terprovokasi
Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang (kiri). [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua DPP Partai Hati Nurani Rakyat kubu Oesman Sapta Odang, Ketut Wirawan mengatakan polemik di internal partainya telah berakhir.

Dia mengajak semua pihak, termasuk yang bergabung dengan kubu Sarifudding Sudding, gabung bersama Hanura kubu Oesman Sapta.

"Saya mengajak seluruh sahabat-sahabat DPD dan DPC yang sebagian kecil masih ada di sana (kubu Sarifuddin Sudding) untuk segera kembali ke rumah besar kita Hanura di bawah kepemimpinan Pak Oesman Sapta Odang sebagai Ketua Umum," kata Wirawan, Jumat (19/1/2018).

Wirawan mengatakan kubu Oesman Sapta bersama Sekretaris Jenderal Harry Lontung Siregar adalah Partai Hanura yang sah sesuai dengan SK yang dikeluarkan Kemenhunkam 17 Januari 2018. Wirawan mengajak seluruh kader Hanura berkomitmen dan bekerja sama memenangkan partai dalam Pilkada serentak 2018 serta Pileg dan Pilpres 2019 mendatang.

Baca Juga: Mendadak, Wiranto Temui Pengurus Hanura Kubu Sudding

"Sehingga tujuan mulia kita untuk memenangkan Bapak Joko Widodo sebagai Presiden di Pilpres 2019 nanti akan terwujud," ujar Wirawan.

Wirawan mengklaim langkah yang diambil Ketua Umum Oesman Sapta sudah tepat dan benar berdasarkan Anggaran Dasar Rumah Tangga partai untuk menyelamatkan Hanura dari rongrongan segelintir oknum yang dia nilai 'haus kekuasaan'.

"Dengan menghalalkan segala cara dan tega mengorbankan DPD dan DPC yang tidak berdosa dengan cara mengkapitalisasi nama Ketua Dewan Pembina Pak Wiranto," tutur Wirawan.

Ia juga mengingatkan sejumlah DPD dan DPC yang ikut melaksanakan Musyawarah Nasional Luar Biasa Partai Hanura di Bambu Apus, Jakarta Timur agar tidak terprovokasi oleh oknum yang mengatasnamakan Wiranto.

"Jangan terprovokasi dan terhasut oleh sekelompok oknum yang sengaja mencatut nama Wiranto untuk kepentingan pribadi dan kelompoknya dengan mengorbankan nasib DPD dan DPC yang ada di sana," kata Wirawan.

Baca Juga: Konflik 2 Kubu Partai Hanura, Wiranto: Saya Tak Memihak

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI