Laki-laki yang patriarkis itu ternyata berang mendapat jawaban si perempuan. Ia langsung menampar perempuan tersebut.
Perempuan-perempuan lainnya langsung melindungi temannya yang ditampar tersebut.
Sembari meninggalkan halte, laki-laki itu masih beradu mulut dengan sekumpulan perempuan tersebut.
Ia bahkan berteriak agar perempuan yang tak memakai jilbab harus pulang ke rumah.
Baca Juga: Timnas U-16 Gelar Pemusatan Latihan, Fakhri Panggil 30 Pemain
Pertengkaran dan aksi intimidasi itu terhenti setelah laki-laki lain datang dan membantu para perempuan itu.
Hingga berita ini diunggah, video itu telah ditonton lebih dari 700.000 warganet dan sudah lebih dari 6.000 kali disebar ulang.
Warganet Indonesia, Malaysia, maupun Singapura, mengecam aksi pria tersebut. Mereka menilai itu adalah bentuk pelecehan dan aksi main hakim sendiri atas nama agama.