Infografis
Suara.com - Gubernur Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengklaim, banyak aset pemprov yang disewakan ke pihak swasta. Tapi, biaya sewa gedung atau tanah milik pemprrov itu sudah sejak lama tak mengalami kenaikan.
"Banyak aset disewakan sejak berpuluh-puluh tahun, angkanya nggak berubah. Sementara NJOP (nilai jual objek pajak) naik terus, tapi angka (sewa) nggak pernah berubah," ujar Anies di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (17/1/2018).
Anies menyebut DKI sudah merugi atas hal tersebut. Sementara pihak swasta yang menyewa aset DKI untung banyak, sehingga terus menerus melakukan perpanjangan sewa.
Baca Juga: Mandi Ternyata Bisa Turunkan Berat Badan, Begini Caranya
"Beruntung betul mereka yang menyewa lahan Pemprov DKI. Dan merugi betul pemprov DKI Jakarta yang membiarkan aset milik rakyat, yang dititipkan ke pemprov untuk mengelola tetapi tidak dimanfaatkan dengan sebesar-besarnya untuk kepentingan rakyat," jelas Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini memastikan, pemprov akan memperbaiki seluruh catatan aset yang dimiliki. Termasuk soal penyewaan aset yang dimiliki ke pihak swasta.
