Suara.com - Warga sekitar Tempat Pemakaman Umum Mbeji, Kelurahan Mertasinga, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, mendadak geger. Itu setelah makam bayi yang baru 40 hari dikubur dibongkar pelaku misterius.
Kepala Kepolisian Resor Cilacap Ajun Komisaris Besar Djoko Julianto mengatakan, kuburan bayi itu diketahui telah terbongkar secara paksa pada Jumat (12/1) pekan lalu.
”Pelakunya akhirnya bisa kami tangkap. Adapun yang hilang dari dalam makam itu adalah kain kafan milik bayi itu,” kata Djoko Julianto seperti dilansir Antara, Selasa (16/1/2018).
Baca Juga: Peremas Payudara di Depok Minta Maaf Langsung ke Korbannya
Ia menjelaskan, pembongkaran makam bayi itu kali pertama diketahui seorang warga bernama Dul Aspar.
Dul ketika itu kebetulan tengah melintasi lokasi makam, Jumat subuh sekitar pukul 05.30 WIB. Ia kaget karena melihat makam bayi malang itu dibongkar paksa. Ia segera melapor ke Polsek Cilacap Utara.
Ia mengatakan, anggota Polsek Cilacap Utara segera mendatangi pemakaman umum tersebut untuk mengecek dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
"Makam yang dibongkar adalah makam seorang bayi perempuan bernama Khusnulkhotimah, anak dari pasangan Tasiwan dan Karsiyah, warga Kelurahan Mertasingga, Kecamatan Cilacap Utara," ungkapnya.
Menurut dia, bayi tersebut meninggal dunia saat dilakukan persalinan di salah satu rumah bersalin Cilacap sekitar 40 hari yang lalu.
Baca Juga: Demi Beli Rumah untuk Orangtua, Gadis Ini Jual Keperawanan Rp16 M
Ia menjelaskan, untuk memastikan kondisi mayat bayi, petugas dari Polsek Cilacap Utara dan Inafis Satuan Reserse Kriminal Polres Cilacap dan dibantu warga membongkar makam tersebut.