Sandiaga Resmikan JLNT Antasari untuk Kegiatan CFD

Minggu, 14 Januari 2018 | 09:46 WIB
Sandiaga Resmikan JLNT Antasari untuk Kegiatan CFD
Sandiaga Uno tinjau Tanah Abang. [suara.com/ Dwi Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno meresmikan sekaligus membuka jalan layang non tol (JLNT) Antasari, Jakarta Selatan, untuk area car free day atau hari bebas kendaraan bermotor.

Masyarakat yang ingin olahraga bisa memanfaatkan CFD di JLNT Antasari setiap hari Minggu dari pukul 6.00 hingga 10.00 WIB. Sandiaga bersama warga dari berbagai usia ikut lari pagi di atas JLNT Antasari.

"Akhirnya permintaan warga didengar, warga menginginkan ruang terbuka buat olahraga untuk beraktivitas minggu pagi dan kita bisa bergaya hidup sehat," kata Sandiaga di JLNT Antasari, Jakarta Selatan, Minggu (14/1/2018).

Sandiaga meminta masyarakat menerapkan pola hidup sehat, salah satunya dengan olahraga. Sebagai wakil gubernur, politikus Partai Gerindra ini mendukung kegiatan CFD di Minggu pagi.

Baca Juga: Manchester United Ternyata Masih Mengejar Sanchez

"Jadi hari ini perdana. Kita pakai jalan layang non tol Antasari untuk car free day. Dan saya berharap ini menjadi sebuah tempat yang bisa mempersatukan warga khususnya Jakarta Selatan," kata Sandiaga.

Wakil Wali Kota Jakarta Selatan Arifin menerangkan, kegiatan perdana CFD di JLNT Antasari akan terus dievaluasi.

"Kita teruskan untuk minggu-minggu yang akan datang. Dan akan kita evaluasi lagi, karena ada beberapa yang bertabrakan, artinya berlawanan arah, mana jalur sepeda mana jalur untuk lari, sehingga nanti lebih teratur dan tertib," jelas dia.

CFD Mampang-Pejaten

Menurut Sandiaga, arena CFD Mampang-Pejaten yang sudah lebih dulu diterapkan kini sudah penuh warga. Namun ia menyebut CFD di JLNT Antasari berbeda.

Baca Juga: Penyair Darmanto Jatman Tutup Usia

Khusus pedagang, kata Sandiaga, mereka dipusatkan di kantor wali kota Jakarta Selatan, sehingga warga fokus untuk olahraga.

"Jadi kalau mau beli kuliner, beli peralatan olahraga, pedagang kecilnya kita pusatkan di teras kantor wali kota Jakarta Selatan. Jadi di sini murni untuk berjlan kaki, lari, bersepeda, mudah-mudahan bisa dinikmati warga khususnya warga Jakarta Selatan," kata dia.

"Ada sedikit evaluasi tadi di bawah waktu turun itu berputar kita lagi coba pikirikan supaya nanti tidak menyumbat traffic. Nanti kita lihat pengaturan yang lebih baik," ujarnya lagi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI