Suara.com - Bakal calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengungkapkan alasan dirinya tak didukung Gerindra untuk bertarung di Pilkada Jawa Barat 2018.
Alasannya karena Kang Emil tidak mampu memenuhi syarat menjadi kader Gerindra. Sehingga Emil 'berpisah' di Pilgub Jawa Barat ini.
"Di Pilgub Jabar ini kami berpisah, karena syarat menjadi kader partai yang tidak mampu saya penuhi," kata Emil dalam kicauan Twitternya, Kamis (11/1/2018).
Hal itu dinyatakan Emil dalam klarifikasi Gerindra soal adanya politik uang untuk pencalonan kepala daerah di Pilkada.
Baca Juga: Sebelum Tes Kesehatan, Ridwan Kamil "Jogging" 6 Kilometer
"Tidak ada mahar di @Gerindra. Apalagi mahar politik. Silakan konfirmasi langsung kepada pak @jokowi, @basuki_btp, @ridwankamil, @aniesbaswedan, dan @sandiuno yang pernah kami dukung dan berhasil menjadi kepala daerah," begitu tweet klarifikasi Gerindra.
Emil pun membenarkan itu. Dia mengatakan saat didukung Gerindra dalam pemilihan wali kota Bandung, Gerindra tidak meminta mahar.
"Twit admin @Gerindra ini benar. Saya bersaksi. waktu Pilwalkot BDG, Pak Prabowo dan Gerindra tidak meminta mahar sepeser pun untuk tiket pilkada. Hatur Nuhun," katanya.