Pengemudi Ojek Online Dijotos Satpam Komplek

Kamis, 11 Januari 2018 | 10:40 WIB
Pengemudi Ojek Online Dijotos Satpam Komplek
Ratusan driver Gojek Jabodetabek berunjuk rasa dengan melakukan longmarch dari pintu masuk IRTI Monas menuju ke Kementerian Perhubungan dan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (23/11).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang pengemudi ojek online bernama Rosi Suhendi (33) menjadi korban penganiayaan petugas keamanan berinisial BZ (19). Peristiwa ini terjadi saat hendak mengantarkan makanan yang dipesan melalui aplikasi Gofood di Mutiara Taman Palem Cluster, blok C, RW 14, Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat.

Kejadian itu bermula ketika Rosi diminta BZ untuk meninggalkan kartu tanda penduduk (KTP) saat diberhentikan di pos keamanan. Namun, korban sempat menolak memberikan identitasnya hingga terjadi percekcokan dengan pelaku.

"Namun kemudian korban pun meninggalkan KTP di pos security, lalu korban (Rosi) masuk ke dalam cluster," kata Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Jakarta Barat Komisaris Purnomo kepada Suara.com, Kamis (11/1/2018).

Saat mengambil kembali KTP-nya, Rosi kembali terlibat cekcok mulut dengan BZ. Bahkan, pengemudi Gojek tersebut hendak menantang BZ untuk berkelahi. Dari keributan itu, BZ kemudian memukul wajah korban sebanyak satu kali tepat di hidung hingga mengeluarkan darah.

Baca Juga: Disiksa Suami, Mel B Dijotos hingga Dipaksa "Threesome"

Korban akhirnya kabur dengan menggunakan sepeda motor. Namun, tak beberapa lama, Rosi kembali ke pos tersebut dengan membawa rekan-rekannya. Mereka kemudian merusak pos keamanan tersebut dengan batu dan kayu.

Terkait kejadian itu, polisi telah mengamankan BZ dan Rosi. Beberapa rekan Rosi juga yang melakukan pengerusakan pos ikut diamankan ke Polsek Cengkareng.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI