Anies dan Menteri Rini Bahas 220 Kampung Kumuh Jakarta

Rabu, 10 Januari 2018 | 13:39 WIB
Anies dan Menteri Rini Bahas 220 Kampung Kumuh Jakarta
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyambut kedatangan Menteri BUMN Rini Soemarmo di Balai Kota, Rabu (10/1/2018). [Suara.com/Dwi Bowo Rahardjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur Jakarta Anies Rasyid Baswedan bersamuh dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarmo di Balai Kota DKI, Rabu (10/1/2018).

Dalam pertemuan itu, Anies dan Rini membahas lahan di stasiun yang nantinya akan dijadikan lokasi rumah susun berkonsep transit oriented development (TOD).

Selain itu, mereka juga membahas perkampungan kumuh di Jakarta, dan masyarakat miskin yang jumlahnya dinilai cukup banyak.

Baca Juga: Cucu Bung Karno Resmi Dampingi Gus Ipul Ikut Pilkada Jatim

"PR kami di Jakarta adalah menyelesaikan masalah ketimpangan. Ektrem miskin dan ekstrem kaya itu ada semuanya di Jakarta," ujar Anies di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (10/1/2018).

Ia berharap program DKI nantinya mampu menangani persoalan ketimpangan, kemiskinan, khususnya di dalam penataan kampung-kampung kumuh.

"Tapi inti sebenarnya dari pertemuan kita adalah kita bersepakat untuk kerja lebih dekat, kerja lebih intensif dan banyak hal yang bisa dilakukan bersama-sama," jelasnya.

Seperti biasa, Anies akan membentuk tim kecil yang terdiri dari pejabat DKI dan BUMN. Tim tersebut akan dipimpin langsung Sekretaris Daerah Jakarta Saefullah.

"Sebuah tim kecil yang nanti berkoordinasi langsung dengan tim kecil yang akan dibentuk ibu menteri," katanya.

Baca Juga: Djarot-Sihar Teken Kontrak Politik yang Disodorkan PPP Sumut

Sementara, Rini mengatakan kehadirannya kali ini karena BUMN memiliki banyak program kerja di Ibu Kota. Yang paling utama, kata dia, mengenai TOD.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI