Isyarat di Balik Pakaian Serba Hitam Megawati saat Deklarasi?

Minggu, 07 Januari 2018 | 10:53 WIB
Isyarat di Balik Pakaian Serba Hitam Megawati saat Deklarasi?
Megawati Soekarnoputri saat deklarasi 6 calon kepala daerah di kantor DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (7/1/2018). [Suara.com/Erick Tanjung]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - DPP PDI Perjuangan mendeklarasikan enam calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang akan diusung dalam Pilkada Serentak. Deklarasi ini disampaikan langsung oleh Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum di kantor DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (7/1/2018).

Tiba di kantor DPP PDIP, Megawati yang didampingi Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristyanto,‎ tampak mengenakan baju dan celana berwarna hitam.

Hasto mengatakan, kostum hitam yang dikenakan Megawati dan dirinya sebagai simbol kerja keras. Selain itu, dengan kostum serba hitam tersebut ia ingin menunjukkan situasi dan dinamika politik jelang Pilkada serentak yang memprihatinkan.

"Sengaja kami gunakan baju hitam, karena hitam ini adalah salah satu watak partai bekerja keras, tetapi juga bentuk keprihatinan kami. Ibu Ketum pakai baju hitam, saya juga pakai baju hitam," kata Hasto.

Baca Juga: Megawati dan Para Kyai pun Menangis Dengar Azwar Anas Mundur

Menurut dia, menjelang Pilkada serentak politik negatif saling menyerang terhadap bakal calon sudah terlihat.

"Bagaimana politik hitam baru awal mau mulai Pilkada sudah bertiup begitu kuatnya, karena simbolisasi itu juga kami lakukan," ujar dia.

"Di Lenteng Agung ini kami tegaskan kembali kesejatian tekad dari PDIP untuk melahirkan pemimpin yang merakyat".

Sementara itu, enam calon Gubernur dan Wakil Gubernur ‎yang akan diusung oleh PDIP adalah Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Kalimantan Timur dan Kalimantan Barat.

Baca Juga: Di Rumah Megawati, Hasto Tegaskan PDIP Tetap Gus Ipul-Anas

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI