Ujian Bagi Megawati, Merajai Daerah-daerah Bergengsi

Siswanto Suara.Com
Kamis, 04 Januari 2018 | 06:45 WIB
Ujian Bagi Megawati, Merajai Daerah-daerah Bergengsi
Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri memberikan sambutan pada acara peluncuran Buku Seri Historia, di Museum Nasional, Jakarta, Kamis (30/11). [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ujian bagi Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum partai berlambang moncong putih yakni memenangkan pilkada di daerah pemilihan bergengsi. Jawa Barat. Jawa Timur. Sumatera Utara. Jawa Tengah. Kalimantan Timur.

Lantaran jika menang di daerah-daerah itu akan berpengaruh sampai pemilu presiden 2019.  Peluang terbesar PDI Perjuangan ada di Jawa Tengah. Di daerah ini, calon petahana Ganjar Pranowo masih terlalu tangguh terhadap lawan politik dari Partai Gerindra, Sudirman Said.

Untuk Jawa Timur, peluang PDI Perjuangan yang mengusung Azwar Anas yang bersanding dengan calon gubernur dari PKB Saifullah Yusuf atau Gus Ipul.

Namun, untuk Jawa Barat, PDIP tak punya calon yang populis. Mereka hanya punya calon mantan Kapolda Jabar Anton Charliyan.

"Saya prediksi mereka akan kalah melawan Nasdem, PPP yang mengusung Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, serta Partai Golkar dan Demokrat yang mengadalkan Dedi Mulyadi dan Deddy Mizwar," kata analis politik dari Indonesian Public Insititute  Jerry Massie kepada Suara.com, Kamis (4/1/2018).

Pada pemilu legislatif 2014 lalu, PDI Perjuangan masih superior. Partai ini kala itu mampu meraih 23.681.471 (18,95 persen). Sedangkan, Partai Golkar meraih 18.432.312 (14,75 persen) dan Partai Gerindra 14.760.371 (11,81 persen). Jadi PDI Perjuangan meraih 109 kursi di DPR. Mereka pun take over (mengambil alih) posisi Partai Demokrat.

PDI Perjuangan harus bekerja keras untuk bisa menjadi jawara di pilkada 2018.

"Total 171 daerah yang akan menggelar pilkada serentak 2018. Yakni 17 provinsi, 39 kota, dan 115 kabupaten. Beberapa provinsi, di antaranya adalah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur," kata alumni American Global University.

Sementara di Sumatera Utara, PDI Perjuangan harus menjual branding dari mantan Gubernur Jakarta Djarot Saiful Hidayat. Pasalnya, dia bukan berasal dari Sumut, namun dari Magelang, Jawa Tengah. Tapi diuntungkan jika dipasangkan dengan Maruarar Sirait maupun Effendi Simbolon.

"Sumut pada pilgub lalu dikuasai oleh PKS yang menjagokan Gatot Pujo Nugroho-Tengku Erry (Sumut). Mereka berdua mendapat perolehan suara terbanyak," tuturnya.

Itulah sebabnya, kata Jerry, PDI Perjuangan harus mencari strategi dan isu politik untuk menumbangkan PKS dan Gerindra. Namun kali ini mereka diuntungkan lantaran calon gubernur PKS bukan asal Sumut, namun kelahiran Aceh. Jadi peluang head to head 50-50.

Tantangan PDI Perjuangan, menurut Jerry, yakni nama-nama kader mereka yang disebut-sebut dalam kasus e-KTP dan juga dukungan terhadap hak angket KPK ini bakal berpengaruh dalam pilkada serentak.

Untuk Maluku Utara, masih dikuasai PKS, dimana calon petahana Abdul Khan Gasuba akan menantang calon PDI Perjuangan. Sedangkan Maluku Jerry meyakini akan menjadi milik Golkar, dimana Said Assagaf akan ditantang Irjen Pol (purn) Murad Ismail, yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

PDIP berpotensi menang di NTT, Papua, Bali untuk Kaltim sendiri kemungkinan Demokrat yang mengandalkan Awang Faroek bisa finish diposisi pertama.

Barangkali jika PDIP  ingin merajai pilpres 2019, maka otomatis harus menang pada pilkada serentak 115 kota dan 39 kabupaten. Kalau tidak maka ini bom waktu bagi mereka, kata Jerry.

"Kalau di Amerika ada battleground state, red state, blue state, swing state (Ohio, Nevada, Pennyslavania, New Hamphire, Iowa, Wisconsin, Florida, Nevada, Michigan, Colorado, North Carolina), Red State Republik (Texas, Georgia, Alabama, Iowa, Kentucky, Mississippi, Missouri, Kansas, Oklahoma, North Carolina, South Carolina, Wyoming, Nebraska, Idaho, Blue state atau partai demokrat (California, New York, Illinois, Virginia, Connecticut, Delaware, Minnesota, New Jersey, Massachusetts, Oregon, Washington Seattle)," ujar Jerry.

Jerry mengatakan penentuan di AS adalah negara bagian, California 55 electoral College, Texas 38 electoral college, New York (29), Florida (29), Pennyslavania dan Illinois (20 electoral college). Inilah enam daerah bergengsi.

"Apabila partai menang di 6 tempat ini maka berpeluang menang dalam president election," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI