Yenny Wahid Tolak Tawaran Gerindra Jadi Cagub Jawa Timur

Rabu, 03 Januari 2018 | 20:09 WIB
Yenny Wahid Tolak Tawaran Gerindra Jadi Cagub Jawa Timur
Yenny Wahid. (suara.com/Pebrianyah Ariefana)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid atau dikenal Yenny Wahid menolak tawaran Partai Gerindra untuk dicalonkan sebagai Gubernur Jawa Timur.

Yenny beralasan tidak dapat izin dari keluarga besar mendiang ayahnya, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur tidak memecah keluarga Nahdlatul Ulama di Jawa Timur.

"Kami keluarga Gus Dur meyakini punya tugas sejarah untuk menjaga bangsa ini dan memastikan keluarga NU tidak pecah," kata Yenny di rumah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu (3/1/2018) malam.

"Oleh karena itu kami tidak boleh ikut masuk ke dalam kontestasi yang sedang berlangsung," tambah Yenny.

Baca Juga: Yenny Wahid Anggap Tak Penting Usulan Gus Dur Jadi Pahlawan

Yenny mengatakan sesungguhnya tawaran dari Partai Gerindra untuk menjadi kontestan Pilkada di Jawa Timur sangat dia pertimbangkan. Sebab, tawaran tersebut datangnya langsung dari Prabowo.

"Saya ucapkan terima kasih banyak pada bapak Prabowo atas tawaran yang oleh beliau sampaikan pada kami dan sesungguhnya tawaran itu sudah saya pikirkan matang-matang karena datangnya dari beliau, sosok yang sangat saya hormati," ujar Yenny.

Yenny mengaku sangat mengenal Prabowo serta visinya membangun Indonesia ke depan.

"Sejak saya kenal beliau, visinya sangat jauh ke depan, beliau punya gagasan yang sangat besar untuk Indonesia. Saya sangat hormati beliau karena atas jasa beliau, saya bisa bertemu suami saya," ujar Yenny.

Namun demikian, Yenny tetap tidak dapat menerima tawaran Prabowo, terutama karena ia dilarang oleh ibunya, Sinta Nuriyah Wahid dan sesepuh NU yang tidak disebutkan namanya.

Baca Juga: Yenny Wahid: Islam Itu Adil kepada Siapa Saja

"(Larangan) dari sesepuh ya, bunda saya iya (melarang). Tentu beliau (Prabowo) mengerti," kata Yenny.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI