Jembatan Ambruk di Bogor, Korban Jadi 35 Orang, 1 Meninggal

Yazir Farouk Suara.Com
Selasa, 02 Januari 2018 | 00:12 WIB
Jembatan Ambruk di Bogor, Korban Jadi 35 Orang, 1 Meninggal
Jembatan gantung penangkaran rusa Bogor ambruk
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jajaran Polsek Tanjungsari, Kabupaten Bogor, memperbaharui data jumlah korban jembatan ambruk di lokasi wisata Penangkaran Rusa Cariu, Desa Sidangrasa, Bogor. Validasi data hingga Senin (1/1/2018) malam, jumlah korban tercatat ada 35 orang.

"Data memang berubah-ubah, karena lokasi korban dirawat ada dibeberapa puskesmas dan rumah sakit, karena minim petugas, data tervalidasi double, tetapi setelah dilakukan pemutakhiran, datanya ada 35 orang," kata Kapolsek Tanjungsari, Iptu Muhaimin saat dihubungi Antara.

Muhaimin mengatakan dari 35 orang korban jembatan gantung putus, lima orang luka berat, sisanya luka ringan. Dari lima orang luka berat tersebut, satu orang meninggal dunia atas nama Neni usia 45 tahun, beralamat di Ciketing Barat, Bantar Gebang, Bekasi.

"Korban meninggal dunia di rumah sakit, luka dialami cukup parah, dirujuk ke RSUD Cileungsi, informasinya keluar darah dari telinga," katanya.

Baca Juga: De Bruyne Ditandu Keluar Lapangan, Ini Pinta Pep kepada FA

Peristiwa jembatan gantung putus terjadi sekitar pukul 15.15 WIB, berlokasi di objek wisata penangkaran rusa yang dikelola oleh Perhutani di Desa Sirnarasa, Kecamatan Tanjungsari.

Jembatan gantung terbuat dari bambu biasa digunakan oleh warga sekitar dan juga pengunjung objek wisata membentang sepanjang 44 meter, lebar kurang lebih satu meter, ketinggai 2,5 meter dari atas Sungai Cipamingkis.

Diduga karena kondisi jembatan semi permanen dan sudah tua, putus di bagian ujung dekat penangkaran rusa. Seketika jembatan terhempas ke sungai dalam kondisi surut, terdapat banyak bebatuan kali berukuran besar.

"Diduga karena kelebihan beban, kondisi jembatan juga sudah tua. Pihak pengelola juga tidak membatasi jumlah pengujung yang menyebrangi jembatan," katanya.

Korban jembatan gantung putus merupakan pengunjung wisata penangkaran rusa, sebagian besar berasal dari Bogor, ada juga dari Bekasi, Cikarang dan Karawang.

Baca Juga: Data 33 Korban Jembatan Gantung Ambruk di Penangkaran Rusa Bogor

Seluruh korban telah mendapatkan perawatan medis, untuk korban luka ringan dirawat di Puskesmas Tanjungsari, sedangkan luka berat dirujuk ke RS Medi Cibarusa Bekasi, dan RS Permata Jonggol.

Menurut Muhaimin hingga malam ini situasi di lokasi sudah kondusif, beberapa korban sudah ada yang pulang ke rumah masing-masing, tersisa tujuh orang di puskesmas, dan empat orang luka berat di rumah sakit.

"Untuk korban meninggal dunia juga sudah dibawa pulang ke rumah duka di Bekasi," katanya.

Menurut Muhaimin pihaknya telah meminta keterangan petugas Perhutani di penangkaran rusa. Sementara pejabat Perhutani sudah mendatangi rumah duka para korban.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI