Pasangan Andri dan Nurlaila
Andri (22), warga Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, mengatakan tidak punya uang untuk menggelar pernikahan. Sebab, keduanya belum memiliki pekerjaan tetap.
"Ingin nikah massal karena kalau nikah sendiri nggak ada biaya. Saya dapat informasi ini dari orang Kelurahan Tanjung Priok," kata Andri.
Andri sudah empat tahun mengenal kekasihnya Nurlaila (18). Ia mengaku grogi akan melangsungkan ijab qobul secara bersamaan.
Baca Juga: Cerita Pasangan Nikah Massal di Malam Pergantian Tahun
Foto: Pasangan Andri dan Nurlaila di pernikahan massal di malam Tahun Baru. [Suara.com/Dwi Bowo Rahadjo]
Nurlaila mengaku senang dapat dinikahi pujaan hatinya.
"Bahagia bisa nikah, seneng," kata dia.
Saat ditanya apakah akan bulan madu ke luar kota, Andri mengaku tidak tahu. Ia lebih memilih fokus untuk mencari pekerjaan.
Baca Juga: Nikah Massal di Malam Tahun Baru, Antam Sumbang 490 Keping Emas