"Untuk sajam, produksi sendiri mereka. Ada warga pernah lihat aktivitas mereka membuat sajam. Dipergunakan untuk kepentingan gangster," ujar Putu.
Foto: Tiga perempuan anggota geng motor yang ikut menjarah toko pakaian di Depok, Jawa Barat. Ketiga perempuan itu berinisial Y, AB, dan BA. [Suara.com/Welly Hidayat]
Sebelumnya polisi mengamankan 27 anggota geng motor yang merupakan gabungan dari Geng Motor Jepang, RBR dan Matador, dimana delapan diantaranya telah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca Juga: Tembok Apartemen Pakubuwono Spring Roboh, Tiga Orang Meninggal
Para tersangka tersebut, antara lain tiga perempuan dan lima laki-laki, berninisial AB, AP, E, AG, F, BA, Y, dan EV.
Aksi penjarahan toko pakaian terekam kamera pengawas atau CCTV. Video berdurasi 1 menit 27 detik itu pun ramai diperbincangkan warganet setelah beredar luas di media sosial.
Atas aksi penjarahan ini, toko Fernando Store ditaksir mengalami kerugian mencapai Rp13 juta.