Malaysia Resmi Serukan Umat Islam Bersatu Lawan Kebijakan Trump

Minggu, 24 Desember 2017 | 07:51 WIB
Malaysia Resmi Serukan Umat Islam Bersatu Lawan Kebijakan Trump
PM Malaysia Datuk Seri Najib Tun Razak temui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, Minggu (11/10).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perdana Menteri Malaysia Najib Razak meminta semua umat Islam untuk bersatu melawan keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

Jumat lalu demonstrasi pro Palestina menyeru di Putrajaya, Malaysia. Protes massa berlangsung tak lama setelah solat Jumat di Masjid Putra di Putrajaya. Ada 1.500 orang yang berdemo.

Najib Razak mengatakan ajakan itu diserukan setelah Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan bertemu dengannya saat konferensi Organisasi Konferensi Islam (OKI).

"Saya mengadakan pertemuan lain pada tanggal itu namun tidak ada yang lebih penting dari masalah ini," kata Najib, Sabtu (23/12/2017) waktu setempat.

Baca Juga: Tentara Israel Bubarkan Pendemo 'Santa Claus' dengan Kekerasan

Razak memuji upaya Turki dalam masalah ini. Dia menekankan perlunya persatuan di kalangan umat Islam melawan keputusan tersebut.

"Mari kita lupakan perbedaan politik di antara kita. Kita bisa bersatu melawan masalah, tidak penting apakah kita hijau, merah, oranye atau warna lain Selama kita memiliki kesamaan, kita bisa mengatasi masalah ini," katanya. (Anadolu)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI