Suara.com - Sebanyak 128 negara anggota PBB mendukung resolusi PBB tentang keadaan di Yerusalem pascapengakuan Presiden Amerika Serikat Donald Trump ke Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel. Ratusan negara itu mendesak Trump mencabut pengakuan itu.
Dari 128 negara itu, sebanyak 9 negara mendukung Trump. Sementara 35 negara lainnya absten.
Presiden Recep Tayyip Erdogan menduga ke-35 negara yang bungkam itu mendapatkan tekanan.
Berbicara dalam sebuah wawancara dengan AllAfrica di Sudan, Recep Tayyip Erdogan yakin Trump akan mempertimbangkan kembali keputusannya setelah pemungutan suara PBB.
Baca Juga: Tentara Israel Bubarkan Pendemo 'Santa Claus' dengan Kekerasan
"Saya yakin mereka (35 negara abstein) akan berpihak pada 128 negara lainnya," kata Erdogan, Sabtu (23/12/2017).
Sebelumnya, Trump telah memperingatkan akan memangkas bantuan ke negara-negara yang memilih menentang langkah Washington di Majelis Umum.
"Mereka mengambil ratusan juta dolar dan bahkan miliaran dolar, dan kemudian mereka memberikan suara menentang kami," kata Trump, Rabu lalu. (Anadolu)