Arab Saudi Mengakui Tak Bisa Jadi Mediator Israel-Palestina

Reza Gunadha Suara.Com
Kamis, 21 Desember 2017 | 09:31 WIB
Arab Saudi Mengakui Tak Bisa Jadi Mediator Israel-Palestina
Warga Pakistan berdemo menentang keputusan Pemerintah AS mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota dari Israel, Kamis (14/12/2017). [AFP/Arif Ali]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Konflik Israel-Palestina kembali memanas setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump mendeklarasikan pengakuan terhadap Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

Padahal, Palestina bercita-cita menjadikan Yerusalem Timur sebagai ibu kota negaranya kelak setelah mendapat pengakuan de jure dan de facto dalam kedaulatannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI