Polisi Buru Pria Bertato yang Hendak Culik Balita di ITC Kuningan

Selasa, 19 Desember 2017 | 13:31 WIB
Polisi Buru Pria Bertato yang Hendak Culik Balita di ITC Kuningan
Ilustrasi penculikan anak [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polisi sedang memburu pelaku yang hendak melakukan percobaan penculikan terhadap seorang bocah berinsial E (3) di pusat perbelanjaan ITC, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (18/12/2017) kemarin.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Mardiaz Kusin Dwihananto menjelaskan percobaan penculikan itu terjadi ketika ibu korban sedang mencuci tangan di dalam toilet mal.

"(Percobaan penculikan) selang beberapa saat ibu korban ke toilet untuk cuci tangan," kata Mardiaz kepada Suara.com melalui pesan elektronik, Selasa (19/12/2017).

Mardiaz menyampaikan, ketika ditinggal orangtuanya ke dalam toilet, E yang sedang menunggu di luar sambil memakan makanan ringan tiba-tiba langsung digendong seorang lelaki misterius.

Baca Juga: Hilang Dua Hari, Balita yang Hanyut di Pintur Air Tebet Ditemukan

Saat masih di dalam toilet, Ibu korban mendengar teriakan E dan langsung bergegas mengejar anaknya yang digendong pelaku.
Upaya penculiakan itu gagal, saat ibu korban meminta agar pelaku menyerahkan kembali anaknya.

"Selanjutnya anak diberikan kepada orang tua korban tanpa ngomong apa-apa," katanya.

Setelah itu, ibu korban langsung melaporkan percobaaan penculikan itu ke pos pengamanan mal.

Mardiaz menyampaikan, polisi masih memburu pelaku yang mencoba menculik E. Polisi juga telah mengantongi ciri-ciri pelaku yang berbadan besar dan memiliki tato di lengan kiri. Pelaku percobaan penculikan anak itu juga memiliki ciri-ciri berkepala plontos dan mengenakan celana jeans warna biru dan kemeja warna putih.

Mardiaz pun mengimbau bagi masyarakat yang mengetahui ciri-ciri pelaku bisa langsung menghubungi nomor telepon 081219871993.

Baca Juga: Balita Hilang Terseret Arus Pintu Air Tebet saat Hujan

"Bagi yang mengetahui tersangka agar menghubungi Kapolres Jaksel," kata Mardiaz.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI