Suara.com - Dinas Kesehatan Mukomuko, Provinsi Bengkulu menemukan satu orang warga setempat positif terkena penyakit filariasis atau kaki gajah.
"Satu orang yang positif terkena penyakit kaki gajah itu adalah warga Desa Tanah Rekah, Kecamatan Kota Mukomuko," kata Kabid Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Dolatta Karo Karo, seperti diwartakan Antara.
Meski warga yang berusia 35 tahun tersebut positif terkena penyakit kaki gajah, tingkat infeksi dalam tubuhnya belum begitu parah.
Untuk itu, instansinya menganjurkan penderita ini minum obat pencegahan penyakit kaki gajah selama 12 hari berturut-turut.
Baca Juga: Oktober, Bulan Eliminasi Penyakit Kaki Gajah
Instansinya juga menganjurkan penderita ini rutin minum obat untuk mencegah perkembangan infeksi dalam tubuhnya.
Pemerintah daerah setempat melalui Dinas Kesehatan telah selesai menggelar program pemberian obat pencegahan penyakit kaki gajah kepada seluruh warga setempat selama lima tahun.
Meski program pengobatan massal penyakit kaki gajah di daerah itu telah selesai, instansinya melalui puskesmas masih menyediakan obat pencegahan penyakit kaki gajah.
Dia menyarankan agar warga setempat yang belum minum obat pencegahan penyakit kaki gajah untuk mendapatkan obat itu di puskesmas terdekat.
Dia mencatat, sebanyak 18 orang warga setempat menderita penyakit gaji gajah. Belasan orang ini merupakan penderita lama penyakit kaki gajah.
Baca Juga: Sering Demam di Malam Hari, Waspadai Penyakit Kaki Gajah