Istri Tulis Surat Sebelum Dimutilasi, Kholili: Dia Suka 'Ngarang'

Jum'at, 15 Desember 2017 | 18:20 WIB
Istri Tulis Surat Sebelum Dimutilasi, Kholili: Dia Suka 'Ngarang'
Muhamad Kholili (kiri) suami sekaligus pelaku mutilasi sang istri, Siti Saadah (kanan). [Facebook]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Namun, Kholili tak mengungkapkan apa persis sifat dirinya yang dipersoalkan Siti dalam surat tersebut. Ia justru balik menuding mendiang istrinya itu kerapkali mengarang cerita berbeda untuk diberitahukan ke orang lain.

”Ah dia (Siti) beda-beda kalau cerita. Ke orang beda ceritanya, ke saya juga beda cerita,” imbuhnya.

Kholili mengklaim, dirinya tak pernah melakukan kekerasan terhadap Siti kecuali saat membunuh, memutilasi, dan membakar jasad Siti.

”Saya mah nggak pernah ’main tangan’ sama istri. Enggak pernah main tangan. Baru ini aja. Selama ini, saya banyak memendam perasaan amarah saya, biar tenang,” ungkapnya. 

Baca Juga: Jokowi Minta Pemprov Jakarta Kerja Selesaikan Masalah Banjir

Sebelumnya diberitakan, Suara.com mendapat foto dua surat yang diakhui Kholili dibuat oleh Siti. Berikut isi lengkap surat Siti itu:

”Pengen pulang ke rumah tapi malu sama keluar. Malu juga sama tetangga. Punya suami tapi gak tinggal bareng. Pikirannya passti banyak yang negatif.”

Sementara satu kertas lainnya tertulis:

“Yah, bunda pamit aja ya… Udah capek ngadepin sifat kamu. Kamu lebih sayang mereka ketimbang aku.”

Surat yang kuat diduga ditulis tangan oleh Siti Saadah, perempuan berusia 21 tahun yang dibunuh dan dimutilasi suaminya, M Kholili, di Karawang, Jawa Barat. [Suara.com/Agung Sandy Lesmana]

Baca Juga: Suami Mutilasi Istri: Siti Desak Saya Harus Beli Mobil Bulan Ini

Mutilasi dan Dibakar

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI