Ribuan Warga Jerman Ngamuk di Kedubes AS, Bakar Bendera Israel

Reza Gunadha Suara.Com
Senin, 11 Desember 2017 | 14:14 WIB
Ribuan Warga Jerman Ngamuk di Kedubes AS, Bakar Bendera Israel
Ribuan warga Jerman menggelar aksi protes setelah Presiden AS Donald Trump mendeklarasikan pengakuan Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Aksi digelar di depan Kedubes AS di Berlin, Minggu (10/12/2017). [Twitter]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ribuan warga Jerman mengamuk di depan Kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat, distrik Neukolln, Berlin.

Mereka menggelar aksi memprotes deklarasi Presiden AS Donald Trump, yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

seperti dilansir media Jerman, Bild, dalam aksi yang digelar pada Minggu (10/12/2017) itu, demonstran juga membakar bendera Israel.

Media-media lokal menyebut estimasi demonstran berjumlah 2.500 orang. Sementara polisi dikabarkan menahan belasan orang dalam aksi tersebut.

Baca Juga: Wow, Syahrini Ajak Fans Jalan-jalan Pakai Helikopter!

Pemerintah Jerman sendiri mengecam aksi anti-Trump dan anti-Israel tersebut. Mereka menyebut aksi itu didasarkan pada anti-Semitisme atau anti-Yahudi.

"Kami tak bisa menerima penyerangan terhadap Yahudi dan negara Israel," kata Menteri Dalam negeri Thomas de Maiziere.

Sementara Menteri Hukum Heiko Maas mengatakan, setiap platform anti-Semitisme berarti melawan konstitusi Jerman.

Presiden Trump, Rabu (6/12) pekan lalu, mendeklarasikan pengakuan terhadap Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Deklarasi itu menuai kecaman dari seantero dunia.

Tak hanya itu, deklarasi Trump juga menimbulkan gejolak di seluruh wilayah Palestina. Hingga Sabtu (9/12), sedikitnya 200 warga sipil Palestina terluka setelah bentrok dengan militer Israel.

Baca Juga: Didemo, Kantor Kedutaan AS Ketat Dijaga Polisi dan TNI

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI