Suara.com - Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, konsep penataan Tanah Abang, Jakarta Pusat, akan dipublikasikan berberangan dengan dimulainya penataan kawasan tersebut.
"Nanti akan diumumkan (konsep Tanah Abang) secara bersamaan dengan launching penataan kawasan itu," ujar Sandiaga di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (11/12/2017).
Sandiaga dan Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak ingin mengumumkan penataan pusat grosir terbesar di Asia Tenggara itu, sebelum ada maket atau model penataan.
Baca Juga: Israel Berharap Negara Lain Ikuti Deklarasi AS soal Yerusalem
"Saya sepakat itu, kami tak akan memulai sesuatu (penataan Tanah Abang) sebelum ada maketnya, belum ada contohnya di sana," tukasnya.
Ia menargetkan, sebelum berganti tahun 2018, penataan kawasan Tanah Abang di Jakarta Pusat sudah dimulai.
"Kami maunya sih Desember ini ya," imbuhnya.
Sebelumnya, Sandiaga berharap kawasan pasar Tanah Abang bisa diubah menjadi Grand Bazar seperti Istanbul.
Kawasan itu akan dijadikan sebagai Transit Oriented Development (TOD) dengan pusat fashion terbesar.
Baca Juga: Jelang Sidang Perdana, KPK Yakin Buktikan Keterlibatan Setnov