Titiek Soeharto: Munaslub Golkar Perlu Dilaksanakan

Senin, 11 Desember 2017 | 03:29 WIB
Titiek Soeharto: Munaslub Golkar Perlu Dilaksanakan
Anggota DPR RI, Titiek Soeharto, dalam salah satu kunjungan kerjanya. [DPR RI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Siti Hediati Hariyadi mengatakan Musyawarah Nasioal Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar perlu dilaksanakan. Munaslub untuk memilih Ketua Umum partai berlambang pohon beringin ini.

"Seperti yang sudah saya sammpaikan bahwa Munaslub itu perlu sekali dilaksanakan, karena supaya mendapatkan pimpinan Golkar yang baru, yang dipilih oleh para pemilih dari Golkar," kata Titiek Soeharto di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (10/12/2017).

Usai menghadiri acara penyerahan bantuan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kepada nelayan di Pantai Depok Bantul, Titiek mengatakan, dengan demikian harapannya segera bisa diadakan Munaslub untuk memutuskan pimpinan partai ini.

"Jadi supaya kalau bisa ya secepatnya bisa ada Munaslub untuk pergantiaan pimpinan ini, dengar- dengar mungkin mingggu ketiga daripada bulan Desember ini (Munaslub diadakan)," kata Anggota Komisi IV DPR RI ini.

Baca Juga: Golkar Benarkan Setnov Tunjuk Aziz Syamsuddin Sebagai Ketua DPR

Ketika ditanya terkait calon Ketua Umum Airlangga Hartanto yang menjadi pesaing dirinya, Titiek mengatakan, semua boleh saja mencalonkan, dan menurutnya tidak ada yang perlu dipermasalahkan terkait calon tersebut.

"Siapa saja boleh maju, semuanya. Golkar ini punya kader-kader partai yang bagus, dan sudah terbukti bahwa pimpinan daripada partai-partai itu semua lulusan dari Golkar, ya kan," katanya.

Sementara itu, ketika ditanya bagaimana kriteria pimpinan Partai Golkar yang diinginkan, Titiek mengatakan, tentunya yang jauh dari perilaku korupsi, kemudian yang bersih dan juga diinginkan oleh rakyat.

"Pimpinan itu juga bagaimana mempunyai visi ke depan untuk membesarkan Golkar ini. Utamanya itulah menjauhkan dari korupsi, label-label korupsi," katanya.

Sedangkan terkait Munaslub nantinya apakah termasuk diputuskan pergantian pimpinan DPR menggantikan Setya Novanto, dia mengatakan, tidak mengetahui secara pasti, termasuk dalam sidang paripurna yang diagendakan.

Baca Juga: Fraksi Golkar Tak Tahu Kenapa Dua Pengacara Novanto Mundur

"Saya tidak tahu itu, kan besok itu ada sidang paripurna untuk penutupan masa sidang, saya tidak tahu agendanya apa, apakah itu akan dimasukkan pergantian daripada pimpinan DPR itu atau menunggu nanti sidang akan datang," katanya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI