Suara.com - Pengurus Pusat Federasi Hoki Indonesia (PP FHI) kembali menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Hoki untuk yang ketiga kalinya. Kejurnas mengambil tempat di Lapangan ABC Senayan, yang baru diresmikan Presiden Joko Widodo pekan lalu, mulai tanggal 9-19 Desember 2017.
Sekretaris Jenderal PP FHI, Yasser Arafat mengatakan, Kejurnas Hoki 2017 diikuti 750 atlet yang mewakili 11 provinsi.
"Ini jadi ajang seleksi buat pemain Asian Games. Akan disaring menjadi 36 untuk nantinya tim inti ada 16 pemain masing-masing tim," kata Yasser dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Sabtu (9/12/2017).
Para atlet yang akan bertanding, terbagi dalam kategori putra dan putri. Putra ada 11 tim, masing-masing, Jawa Barat, Jawa Timur, DI Yogyakarta, Kalimantan Timur, DKI Jakarta, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Banten, Papua, dan Papua Barat.
Baca Juga: Beda dengan PS TNI, Bhayangkara Tak Berganti Nama dan Stadion
Sementara untuk kategori putri hanya diikuti 9 tim tanpa provinsi Papua Barat dan Banten.
Yasser mengungkapkan, para pemain itu akan diseleksi oleh pelatih asal Malaysia, Lim Chio Cuan. Prestasi tim hoki dalam Sea Games 2017 di Malaysia adalah dua medali perak, masing-masing untuk tim putra dan tim putri.
Foto: Presiden Joko Widodo saat meresmikan lapangan hoki di kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (2/12/2017). [Antara]
Yasser menambahkan, tim putra Indonesia baru saja mengikuti kompetisi Tun Razak Games, kompetisi hockey antar tim provinsi di Malaysia.
Baca Juga: 'Rayuan Maut', Perez 'Janjikan' Neymar Raih Gelar Ini di Madrid
"Dari 17 tim, tim putra berada di posisi delapan, sementara putri dari sembilan tim di posisi sembilan. Tim paling kuat di kawasan Asia Tenggara memang dari Malaysia," imbuhnya.
Tim hoki Indonesia sendiri menargetkan perolehan medali dalam ajang Asian Games 2017 mendatang.
"Pesaingnya kuat semua, ada tim China, India, Pakistan, Malaysia," terang Yasser.
Foto: Lapangan hoki di kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. [Antara]
Sementara itu, Ketua Pelaksana Kejurnas Hoki 2017, Ardi Poeloengan mengatakan, para atlet ini akan menjadi yang pertama mencoba lapangan astro turf berkualitas internasional yang baru direnovasi untuk ajang Asian Games 2018 ini.
"Semula pertandingan akan digelar di Surabaya, pekan lalu setelah diresmikan Presiden Jokowi, ditanyakan kenapa pertandingannya tidak digelar di lapangan baru. Makanya kami geser lokasi pelaksanaannya. Sekaligus uji coba lapangan," kata Ardi.
Kualitas dan spesifikasi Lapangan ABC ini sama dengan lapangan yang digunakan dalam ajang Olimpiade Rio de Janeiro tahun 2016 lalu.