Suara.com - Nasib kurang baik menimpa Rio Haryanto dalam debutnya di ajang Super Formula. Pebalap Indonesia ini mengalami kecelakaan pada sesi pertama tes di Sirkuit Suzuka, Jepang, Rabu (6/12/2017) pagi waktu setempat.
Selain Rio, tes ini juga diikuti sejumlah mantan pebalap Formula 1, seperti Narain Karthikeyan (India) dan Kamui Kobayashi (Jepang).
Dikutip dari Motorsport, Rio menjalani tes mengendarai mobil tim Dallara SF14 bermesin Honda HR-417E, sebanyak 21 putaran.
Sekitar 50 menit sebelum sesi berakhir, Rio mengalami kecelakaan di tikungan Dunlop. Mobilnya mengalami kerusakan pada suspensi kanan depan, serta sayap depan.
Baca Juga: Setelah Kontrak Habis, Vinales Akan Hengkang dari Yamaha?
Kecelakaan ini membuat petugas lomba mengibarkan bendera merah (red flag), tanda tes dihentikan, dan mobil Rio pun dievakuasi.
Pada tahun 2014, tikungan Dunlop sempat 'memakan korban' dimana pebalap F1 asal Prancis, Jules Bianchi, mengalami kecelakaan fatal.
Insiden itu membuat Bianchi koma sampai meninggalnya di Nice, Prancis, pada 17 Juli 2015.
Foto: Pebalap Indonesia, Rio Haryanto, mengendarai mobil tim Dallara SF14 bermesin Honda HR-417E. [Twitter@RHaryantoracing]
Baca Juga: Musim Depan, Rossi Ganti Design Helm, Buang 'Sial'?
Setelah sesi kembali dimulai, Rio tidak bisa melanjutkan tes di lintasan untuk memperbaiki catatan waktunya. Dia pun harus puas dengan catatan waktu terbaik 1 menit 43,062 detik.
Sementara itu, keluar sebagai yang tercepat di sesi tes petama ini adalah pebalap tuan rumah, Daisuke Nakajima.
Pebalap berusia 22 tahun ini membukukan waktu 1 menit 36,573 detik bersama timnya, Nakajima Racing dengan mengusung mesin Honda HR-417E.