Musim Depan, Rossi Ganti Design Helm, Buang 'Sial'?

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Rabu, 06 Desember 2017 | 18:06 WIB
Musim Depan, Rossi Ganti Design Helm, Buang 'Sial'?
Pebalap Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi, menggunakan motor Yamaha YZF-R1M. [Instagram@valeyellow46br]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Valentino Rossi memutuskan mengganti lukisan pada desain helmnya musim depan setelah selama dua tahun menggunakan desain yang sama.

Helm dengan desain baru ini akan resmi diperkenalkanya pada seri perdana MotoGP 2018 di Sirukit Losail, Qatar, 16-18 Maret mendatang.

"Helm ini (yang sekarang), saya akan menggunakannya dalam tes hingga Maret. Kemudian, saya akan memperkenalkan helm lain yang baru," ujar Rossi, dikutip dari Motorsport, Rabu (6/12/2017).

Keputusan pergantian desain helm ini tidak ada kaitannya dengan membuang 'sial' atas prestasinya dalam dua musim terakhir yang naik turun.

Baca Juga: Kejutan! Transgender Ini Ukir Sejarah di Kejuaraan Angkat Besi

The Doctor, julukan Rossi, mengatakan pergantian ini merupakan hal yang biasa dilakukannya.

"Saya mengubah desain helm, biasanya, setiap dua atau tiga tahun, dan setelah dua musim menggunakan yang sekarang, kami akan merilis yang baru," ungkap Rossi.

"Helm ini masih dengan AGV, tapi desainnya akan diubah tahun depan," pungkas pebalap berusia 38 tahun ini.

Perubahan terakhir terjadi pada musim 2016, ketika helm Rossi dimodifikasi dengan menggunakan simbol pebalap, matahari, dan bulan.

Desain helm ini terus digunakan hingga akhir musim 2017, terinspirasi model pada 2013 saat Rossi kembali ke Yamaha setelah dua musim di Ducati, dimana desainnya menggunakan hiasan yang disebut 'elemen' yang mewakili api, air, udara, dan bumi.

Baca Juga: Sponsori Asian Games, 9 Perusahaan Swasta Kucurkan Dana Rp760 M

Sebagaimana diketahui, dalam dua musim terakhir ini Rossi gagal mewujudkan ambisinya meraih gelar juara dunia kesepuluhnya.

Di musim 2016, pebalap Italia ini hanya menjadi runner-up dengan catata dua kemenangan: GP Spanyol dan Catalunya.

Musim berikutnya, prestasi Rossi menurun dengan menempati peringkat kelima. Penurunan ini tidak terlepas dari sejumlah persoalan, baik teknis maupun non teknis, seperti performa motor yang kurang impresif dan juga cedera yang dialami Rossi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI