Dino Patti Djalal Akui Wajah Ekstremisme Indonesia Telah Berubah

Adhitya Himawan Suara.Com
Minggu, 03 Desember 2017 | 23:05 WIB
Dino Patti Djalal Akui Wajah Ekstremisme Indonesia Telah Berubah
Pendiri Foreign Policy Community of Indonesia Dino Patti Djalal.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Jadi, bagaimana agar mereka kembali tetapi tidak menimbulkan ancaman bagi masyarakat dan negara?" katanya.

Dino mengatakan bahwa program deradikalisasi tepat sekali kalau penerapannya dengan baik, apalagi berdasarkan data dari 700 orang yang menjalani deradikalisasi yang melakukan kembali teror sekitar enam orang.

Menurut dia, kerja sama regional antarnegara sangat perlu dalam memberantas terorisme karena pelakunya transnasional.

Ia lantas mengomentari pidato Menteri Pertahanan Malaysia Datuk Seri Hishammuddin. Menurutnya, Datuk Seri Hishammuddin enggak pernah meledek "ganyang asing".

Baca Juga: Slank Nyatakan Lawan Radikalisme di Dunia Maya

Keamanan Malaysia akan terjamin kalau bisa kerja sama dengan tetangga dengan barat juga. Semangat xenophobianya, kata Dino, enggak kelihatan.

"Di tempat kita masih ada antiasing. Merasa kita akan diobrak-abrik. Kalau ada tantangan, kita melihat tetangga sebagai mitra bukan sebagai saingan," katanya.

Dino mengatakan bahwa penyebaran ekstremisme melalui media sosial di kalangan anak muda juga harus dilawan secara kreatif di "online" dengan masuk ke Telegram, Chat, dan sebagainya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI