Jadi Buronan di Jakarta, Habib Rizieq Syuting Video di Mekkah

Reza Gunadha Suara.Com
Jum'at, 01 Desember 2017 | 09:47 WIB
Jadi Buronan di Jakarta, Habib Rizieq Syuting Video di Mekkah
Rizieq Shihab serukan ikut reuni 212. (youtube)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pentolan FPI Rizieq Shihab menyerukan publik Indonesia hadir ke acara reuni eks demonstran anti-Basuki Tjahaja Purnama (anti-Ahok) atau reuni alumni 212, Sabtu (2/12/2017) besok.

Seruan tersangka kasus pornografi sekaligus buronan Polda Metro Jaya itu diutarakan melalui sebuah video yang diunggah pada Rabu (29/11) oleh akun Youtube, Gerakan Indonesia Shalat Shubuh (GISS).

Rizieq yang bicara mengklaim jika video itu dibuat di kediamannya di Kota Mekkah, Arab Saudi.

"Pada saat ini saya bahagia sekali. Saya di tempat tinggal saya, di kota suci Mekkah al mukarramah, kedatangan tamu yang saya cintai, yaitu Ketua Umum FPI Ahmad Shabri Lubis," kata Rizieq membuka 'gelar wicara' (talk show) itu.

Baca Juga: APBD DKI 2018 dan Kisah Coretan Ahok 'Pemahaman Nenek Lu!'

Menurutnya, acara kumpul-kumpul bekas demonstran anti-Ahok itu terbuka untuk golongan dan agama apa pun.

"Reuni 212 adalah reuni toleransi sejati. Reuni 212 adalah reuni kebhinekaan yang sebenarnya. Mari kita hadiri dan sukseskan dan berkah," klaim Rizieq.

Rizieq meminta aparat keamanan tidak curiga dengan massa aksi reuni itu. Alasannya, reuni itu sebagai bentuk kumpul-kumpul biasa.

"Kami meminta dengan tulus dan rasa hormat kepada pemerintah dan TNI/Polri untuk memberi ruang untuk umat Islam untuk reuni 212 tanpa kekhawatiran dan kecurigaan. Karena reuni 212 silaturahmi nasional antara ulama dan umat Islam. Reuni 212 milik umat Islam dari kelompok dan golongan manapun. Bahkan reuni 212 adalah forum rembuk seluruh elemen bangsa dari agama, suku dan budaya," tuturnya.

Agenda Politik

Baca Juga: Tulisan Misterius Berusia 240 Tahun Ditemukan dalam Patung Yesus

Kapolri Jenderal Tito Karnavian menduga, acara reuni eks demonstran anti-Ahok yang menyebut diri sebagai Presidium Alumni 212 pada akhir pekan ini, bermuatan politis.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI