Dipanggil Anies, Mantan Ketua KPK: Memetakan Korupsi Itu Mudah

Kamis, 30 November 2017 | 11:14 WIB
Dipanggil Anies, Mantan Ketua KPK: Memetakan Korupsi Itu Mudah
Mantan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto, menemui Gubernur Jakarta Anies Baswedan, Kamis (30/11/2017). Bambang datang bersama aktivis perempuan dan HAM Nursyahbani Katjasungkana. [Suara.com/Dwi Bowo Rahardjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto, menemui Gubernur Jakarta Anies Baswedan, Kamis (30/11/2017). Bambang datang bersama aktivis perempuan dan HAM Nursyahbani Katjasungkana.

Seusai melakukan pertemuan dengan Anies, Bambang mengatakan persamuhan itu membahas soal pencegahan korupsi di Jakarta. Ia mengatakan, memberikan pemahaman kepada Anies bahwa untuk memetakan korupsi itu mudah.

"Kalau metain korupsi itu simpel. (Tadi) ngomongin revenue, expenditure, dan ngomongin investasi. Sudah, konsentrasi di situ saja," ujar Bambang di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (30/11/2017).

Baca Juga: KPK: Kami Sudah Fasilitasi Kehadiran Saksi Meringankan Setnov

"Kalau pemetaan korupsi pada bidang penerimaan, konsentrasi di pajak. Kalau expenditure, konsentrasi di infrastruktur dasar masyarakat, pendidikan, kesehatan," Bambang menambahkan.

Nursyahbani menuturkan, korupsi merupakan pelanggaran hak Asasi manusia. Ia menilai, korupsi membuat pemenuhan hak-hak dasar rakyat menjadi berkurang.

"Kami kasih ide-ide dasar mengenai bagaimana melakukan pencegahan korupsi di DKI. Karena ini kan DKI lagi mau (mengesahkan) anggaran, dan ini kan harus dikawal. Baik pemasukan dana maupun pengeluaran atau penggunaan anggarannya," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI