Jaga Citra Bali, Gubernur Gratiskan Penginapan untuk Turis

Reza Gunadha Suara.Com
Rabu, 29 November 2017 | 07:21 WIB
Jaga Citra Bali, Gubernur Gratiskan Penginapan untuk Turis
Asap dan abu vulkanik terus menyembur dari kawah Gunung Agung di Karangasem, Bali, Selasa (28/11).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengatakan, erupsi Gunung Agung dan penutupan bandara secara khusus berdampak secara psikologis bagi wisatawan, terutama yang berada di Bali.

Atas kondisi itu, Pemerintah Provinsi Bali meminta para pengusaha sarana akomodasi pariwisata untuk memberikan pembebasan biaya akomodasi untuk satu malam pada saat ditutupnya bandara.

“Dalam rangka menjaga citra kepariwisataan Bali yang merupakan tugas dan kewajiban kita, maka dibutuhkan kebersamaan semua pihak untuk meyakinkan para wisatawan bahwa mereka akan nyaman selama berada di Bali,” ujar Pastika dalam keterangan resminya yang diterima Anadolu Agency, Selasa (28/11/2017).

Baca Juga: Demi ISIS di Marawi, Terduga Teroris Nurhadi Titipkan Anak Istri

Untuk diketahui, penutupan Bandar Udara Ngurah Rai kembali diberlakukan pada Selasa pagi mulai pukul 07.00 WITA hingga Kamis (30/11). Hal itu membuat 443 penerbangan terdampak dengan jumlah estimasi penumpang mencapai 59.539 orang.

Pastika mengatakan, sudah meminta para pengusaha di industri pariwisata Bali agar memberikan harga terendah (best available rate) sesuai dengan kebijakan hotel masing-masing. Hal ini ditujukan bagi wisatawan yang ingin memperpanjang masa menginapnya.

Sebelumnya, GIPI Bali bersama Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, juga telah menyisir seluruh wisatawan yang ‘terpaksa menginap’ di Bandara Ngurah Rai. GIPI Bali menyiapkan akomodasi gratis, bahkan sampai dua hari, hingga bandara dibuka.

“Kami ingin memberikan servis yang terbaik buat wisatawan mancanegara yang sudah ke Bali. Ini untuk masa depan Bali dan menjaga komitmen Bali sebagai destinasi wisata terbaik dunia,” kata Ketua GIPI Bali Gus Agung.

Tidak hanya Bali, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat juga memastikan siap menerima wisatawan yang terdampak penundaan jadwal penerbangan. Dalam hal ini wisatawan yang kena pembatalan di Bali dapat terbang via Lombok.

Baca Juga: Terjebak Erupsi Gunung Agung, 24 Ribu WNA Diberi Izin Tinggal

“Kami sudah rapat pada Senin, industri perhotelan di Lombok siap dengan skema yang diminta Bapak Menteri Pariwisata Arief Yahya, bahwa yang terkena dampak cancellation mendapatkan free akomodasi sehari, selebihnya diskon 50 persen,” kata Kepala Dinas Pariwisata NTB Lalu Faozal. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI