Oknum Polisi Pukuli Tukang Cukur karena Tak Puas Usai Dipangkas

Reza Gunadha Suara.Com
Selasa, 28 November 2017 | 11:09 WIB
Oknum Polisi Pukuli Tukang Cukur karena Tak Puas Usai Dipangkas
Ilustrasi penganiayaan, penyerangan, pemukulan, pengeroyokan. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ia dipukul setelah selesai mencukur rambut pelaku. Ternyata, hasil pekerjaannya tak disukai oleh pelaku. Menurut pelaku, hasil cukuran Sofyan terlampau tipis.

Sofyan mengakui sudah berkali-kali meminta maaf kepada ER yang berdinas di Polres Tulang Bawang itu. Tapi, ucapan maaf itu tak digubris dan meredakan amarah pelaku.

Pelaku lantas memukul kaca kios Sofyan dan kali berulang menampar korban. Sofyan lari keluar kios, tapi dikejar ER. Tangannya dipelintir oleh polisi tersebut.

Karena sakit, Sofyan mencoba melawan dengan menendang pelaku hingga terjatuh. Setelah bangkit, ER masuk ke kios Sofyan untuk mengambil pisau cukur dan mengejar korban.

Baca Juga: Pamer 'Burung' di Depan Siswi SMA, Slamet Dihajar Warga

Selain itu, pelaku juga sempat mencabut patok bambu untuk memukul kaki Sofyan.

Setelahnya, ER sempat pulang ke rumah mertuanya. Tak berselang lama, ia kembali mendatangi kios Sofyan membawa pistol.

Ia sempat empat kali menembakkan pistolnya ke arah atas. Padahal, warga sudah berkerumun di sana. Sofyan yang takut ditembak, melarikan diri.

Sementara warga yang marah segera berkerumun hendak melawan. Pelaku lantas dibawa ke Mapolsek Sukoharjo. Pelaku lantas diserahkan ke Propam Polda Lampung pada Sabtu malam sekitar pukul 23.00 WIB.

Baca Juga: Ikhwanul Muballighin Minta Umat Muslim Maafkan Viktor Laiskodat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI