Suara.com - Sekjen DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Soeparno mengatakan, sosok pengganti Ketua DPR Setya Novanto tidak harus memunculkan nama baru. Terpenting memiliki integritas tinggi terhadap lembaga legislatif tersebut.
"Sosoknya itu harus memiliki gagasan, wawasan, pemikiran, paradigma dan yang paling penting mengedepankan integritas," kata Eddy di Jalan Daksa 1, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (24/11/2017).
Eddy menilai, kriteria tersebut sangat dibutuhkan untuk membangun kembali citra DPR dihadapan masyarakat. Khususnya bagi kalangan muda yang mulai antipati terhadap DPR.
"Meskipun ada apatisme yang tinggi dari masyarakat, khususnya kaum muda, yang sedari awal sudah menjauhi kehidupan politik Indonesia. Tapi, saya pikir kita harus tetap menaruh (positif terhadap) citra DPR," ujar Eddy.
Baca Juga: Bom dan Tembakan Serang Jamaah Salat Jumat di Mesir, 235 Tewas
Di samping itu, Eddy juga mengharapkan peran serta masyarakat untuk mengembalikan citra DPR agar lebih baik.
"Untuk pimpinan DPR RI yang akan datang itu harus benar-benar memenuhi harapan kita semua. Agar citra (dan) kredibilitas dari pada lembaga tinggi negara yang kita butuhkan itu dalam rangka menegakan demokrasi, tetap ada dan menjadi nyata," kata Eddy.
Terkait pengganti Novanto, Eddy mengatakan sepenuhnya jadi keputusan Partai Golkar dalam memutuskan sikap mengenai nasib Novanto yang kini menjadi tersangka kasus dugaan koruspi e-KTP dan telah ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).