Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno menyebut acara kunjungan kerjan pada Selasa (21/11/2017) yang berlokasi di Hotel Pullman Central Park, tidak menggunakan dana corporate social responsibility Pemprov DKI, melainkan dari partisipasi dunia usaha.
"Nggak ada CSR itu sama sekali. Murni partisipasi dari dunia usaha," ujar Sandiaga di Balai Kota, Jakarta, Jumat (24/11/2017).
Hal tersebut dikatakan Sandiaga menanggapi pernyataan Walikota Jakarta Barat Anas Effendi yang mengatakan lokasi acara kunjungan kerjanya di Hotel Pullman Cantral Park pada Selasa (21/11/2017) atas bantuan dari CSR untuk Pemprov DKI Jakarta.
Adapun acara tersebut merupakan agenda untuk perkenalan dengan RT, RW, Lembaga Musyawarah Kelurahan dan Forum Kewaspadaan Dini.
Sandiaga membeberkan alasan tidak menggunakan CSR dikarenakan untuk menghemat Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI.
"Nggak. Inilah perbedaannya. Kita (Anies-Sandi) betul-betul menghemat. Karena lagi melakukan penghematan ternyata ada bantuan dari salah satu elemen dunia usaha disana jadi mereka bagian dari bekerja bersama-sama, berkolaborasi," ucap Sandi.
Sandiaga menjelaskan masyarakat yang hadir dari RT, RW, Lembaga Musyawarah Kelurahan, dan Forum Kewaspadaan Dini mengaku senang merasakan kegiatan yang ada di hotel Pullman.
"Warga itu belum pernah ngerasain datang ke hotel mewah, senang pak tidur-tiduran, makan enak gitu loh di Pullman," tandasnya.
Sebelumnya, Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi mengatakan lokasi acara kunjungan kerja Sandiaga dibantu CSR.
"Gratis. Tanya saja ke Hotel Pullman-nya. Bayar kagak? Kalau bayar mending di balai rakyat. Karena dibantu oleh CSR yang ada di wilayah, ya kita pakai," ucap Anas.