Pidato Soal "Revolusi Putih", Mikrofon Anies Berkali-kali Mati

Jum'at, 24 November 2017 | 09:04 WIB
Pidato Soal "Revolusi Putih", Mikrofon Anies Berkali-kali Mati
Gubernur Anies Baswedan pidato di SD Negeri 12 Cilandak Barat, Jalan Taman Wijaya Kusuma III Cilandak Barat, Jakarta Selatan, Jumat (24/11/2017). [suara.com/Dwi Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mikrofon yang digunakan Gubernur Jakarta Anies Baswedan saat menyampaikan kata sambutan di acara Revolusi Putih dengan tema "Pemimpin DKI Menyapa Bersama Bidadari Indonesia" beberapa kali mati.

"Mati nih (mikrofon). Sampai mau menyampaikan salam ilang terus (suaranya)," kata Anies di SD Negeri 12 Cilandak Barat, Jalan Taman Wijaya Kusuma III Cilandak Barat, Jakarta Selatan, Jumat (24/11/2017).

Meskipun suara yang disampaikan tidak terdengar jelas karena mikrofon tidak menyala, Anies terus menyampaikan kata sambutan.

"Adik-adik salam untuk ibu di rumah ya, sampaikan cerita ini sama ayah dan ibu (kalau) hari ini dapat apa? Susu dan telur. Bilang ayah sama ibu mudah-mudahan bisa dapat telur dan susu setiap hari," katanya.

Baca Juga: Begini Cara Anies Jalankan Program Prabowo ke SDN 12 Cilandak

Usai menghadiri acara, Anies menjelaskan program ini masuk ke dalam Revolusi Putih, sebuah program untuk pemberian asupan makanan dan minuman untuk anak-anak berupa susu dan telur.

"Program makanan sehat ini merupakan program yang baik salah satu yang perlu kita pastikan bagi anak anak kita adalah mereka mendapatkan makanan yang bergizi tinggi," kata Anies.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI