Jika selama ini hanya tersedia pilihan bertransportasi berbasis jalan raya, maka sebentar lagi akan hadir layanan public transport berbasil jalan rel yang mengusung kenyamanan bagi pelanggan.
Menteri Perhubungan mengapresiasi keberadaan proyek KA Bandara Soetta, proyek ini didanai dari investasi PT Railink bersama kedua induk perusahaan (PT KAI dan PT Angkasa Pura II), tanpa menggunakan dana dari APBN.
Diharapkan KA Bandara ini bisa menarik bagi masyarakat dan mampu mengalihkan sebagian pemerjalan ke Bandara yang semula menggunakan kendaraan jalan raya ke KA Bandara ini. [Antara]