Jokowi Kunjungi Syaikh Zainuddin Nahdlatul Wathan Anjani

Kamis, 23 November 2017 | 15:46 WIB
Jokowi Kunjungi Syaikh Zainuddin Nahdlatul Wathan Anjani
Presiden Joko Widodo tiba di Bandar Udara Internasional Kuching, Malaysia, Rabu (22/11/2017). (biro pers kepresidenan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo melakukan silaturahmi ke sejumlah pondok pesantren yang ada di Nusa Tenggara Barat, Kamis (23/11/2017). Pondok Pesantren pertama yang dikunjungi Jokowi adalah pondok Syaikh Zainuddin Nahdlatul Wathan Anjani yang berada di Kecamatan Suralaya, Kabupaten Lombok Timur.

Kunjungan itu disebut Jokowi sebagai bentuk rasa hormat sekaligus kunjungan balasan atas kehadiran Hajjah Siti Raihanun yang sudah berkunjung beberapa kali ke Istana Kepresidenan Jakarta.

"Beliau hadir terakhir pada 9 November lalu pada saat Almarhum Maulana Syaikh Tuan Guru Kyai Haji Zainuddin Abdul Majid diberikan gelar pahlawan. Beliau hadir pada saat penerimaan anugerah itu," ujar dia.

Dalam kunjungannya, Jokowi menitipkan sejumlah pesan kepada masyarakat yang hadir, khususnya para santri pondok pesantren. Salah satu pesan yang dititipkan kepala negara adalah untuk menjaga dan mempererat tali persaudaraan antar masyarakat di Tanah Air.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Pagi Ini Bertolak ke Kuching

"Inilah yang harus kita jaga, harus kita rawat persaudaraan kita, persatuan kita, ukhuwah wathaniyah kita harus kita rawat. Jangan sampai ada sesuatu hal kita jadi pecah," kata dia.

Lebih lanjut Jokowi menyatakan bahwa persatuan penting dijaga sebagai bentuk rasa syukur atas anugerah yang diberikan Allah kepada Indonesia. Mulai dari 700 suku, 1.100 bahasa daerah, hingga jumlah penduduk yang mencapai 258 juta jiwa.

"Saya mengajak mari kita semua untuk terus menjaga karena 87 persen penduduk Indonesia adalah muslim dan Indonesia adalah negara berpenduduk muslim terbesar di dunia," ujar dia.

Apalagi menjelang tahun politik di Tanah Air, Jokowi mengingatkan agar masyarakat dapat menahan diri dan menghindari timbulnya perpecahan akibat perbedaan pilihan.

"Silakan kalau ada pilihan coblos yang paling baik, dipilih. Tapi setelah pilihan itu marilah kita kembali sebagai saudara sebangsa dan setanah air. Mari kembali menjaga ukhuwah Islamiyah kita," kata dia.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Tabur Bunga di Taman Makam Pahlawan

Saat tiba di pondok pesantren, kehadiran Presiden Jokowi disambut oleh Ketua YPPP Syaikh Zainuddin Anjani, Hj. Sitti Raihanun Zainuddin, Sekretaris YPPP Syaikh Zainuddin Anjani, dan K.H. Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani. Ratusan santri pondok pesantren juga tak luput menyambut Kepala Negara dengan antusias.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI