Suara.com - Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan pasukan oranye atau petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) tetap dikelola Pemerintah DKI.
Hal itu dikatakan Sandiaga sekaligus membantah informasi yang beredar di media sosial soal PT. Integrated Service Solutions (ISS) Indonesia akan mengelola PPSU.
Meski begitu, Sandiaga mengakui pemerintah DKI berniat untuk mempelajari sistem yang diterapkan PT. ISS Indonesia.
"Tidak sama sekali (PPSU dikelola ISS), hanya belajar tentang best practice di ISS," ujar Sandiaga di Balai Kota Jakarta, Rabu (22/11/2017).
Baca Juga: UMP Naik, Anies Juga Naikkan Gaji Pasukan Oranye Rp500 Ribu
Menurut Sandiaga, PT. ISS Indonesia menerapkan sistem yang baik, yakni mewajibkan pegawainya apel pagi dan setelah kerja selesai. Dalam apel itu semua pegawai diharuskan mengecek alat kelengkapan kerja yang digunakan.
Selain itu perusahaan swasta terbesar juga memiliki daftar pekerjaan yang dikerjakan. Daftar pekerjaan itu diceklis satu per satu setelah selesai dikerjakan.
"Nah itu disiplin yang kita ingin. Dan kita ingin best practice itu sharing. PPSU akan tetap dikelola kami. Kita punya 93.000 (pegawai PPSU), mereka (ISS) punya 61.000 pegawai," kata dia.