Suara.com - Penggunaan fairing baru yang dilakukan pabrikan Yamaha saat tes dua hari di Valencia pekan lalu dikritik keras pebalap Ducati, Andrea Dovizioso.
Runner-up MotoGP 2017 ini menilai, fairing baru yang digunakan Yamaha memiliki desain dengan sudut yang tajam mirip seperti winglet.
Penyelenggara MotoGP melarang penggunaan winglet pada akhir 2016. Keputusan itu sangat berpengarah bagi Ducati yang menjadi pionir winglet pada 2015.
Di tahun 2017, para pabrikan pun mengakali pelarangan winglet dengan fairing aerodinamika. Ducati pun paling agresif mengakali pelarangan tersebut.
Baca Juga: Valentino Rossi Ungkap Tiga Target Tahun Depan
Namun, Doviizoso berkilah, fairing saat ini jauh lebih berbahaya dibanding winglet. Dia pun menuding, pelarangan winglet hanya bertujuan merugikan timnya, bukan karena alasan keselamatan.
"Saya tidak ingin membuat kontroversi, tapi hanya ada satu kemungkinan interpretasi," kata Doviizoso, dikutip dari Motorsport, Selasa (21/11/2017).
"Kami diberi tahu winglet dilarang karena terlalu berbahaya, dan fairing saat ini jauh lebih berbahaya dibanding sayap tersebut," lanjutnya.
"Saya setuju dengan regulasi saat ini. Tapi (fairing baru Yamaha) membuktikan bahwa alasan pelarangan winglet hanya sebuah lelucon."
"Jadi, ini menunjukkan bahwa alasan sebenarnya pelarangan winglet hanyalah untuk membatasi progres Ducati," Doviizoso menambahkan.
Baca Juga: Owi/Butet Absen, Indonesia Andalkan Pemain Muda