ISIS Sudah Kehilangan 95 Persen Wilayah Jajahan Kekhalifahannya

Reza Gunadha Suara.Com
Jum'at, 17 November 2017 | 12:07 WIB
ISIS Sudah Kehilangan 95 Persen Wilayah Jajahan Kekhalifahannya
Anggota ISIS yang ditahan dengan tuduhan penjahat perang. [Independent]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gerombolan teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) diklaim telah kehilangan 95 persen wilayah jajahan 'kekhalifahannya', yang didapat sejak tahun 2014 silam.

"Sejak beberapa tahun terakhir peperangan, ISIS sudah kehilangan 95 persen wilayahnya di Irak maupun Suriah," kata Komandan Koalisi Internasional AS, Brett McGurk, seperti dilansir Al Arabiya, Kamis (16/11/2017).

Selain wilayah, kata dia, ISIS juga kehilangan warga sipil yang dalam pemerintahannya selalu diperas melalui beragam peraturan pajak. Harta maupun tempat usaha warga-warga sipil itu pula yang selalu menjadi sasaran perampasan ISIS.

Hingga kekinian, kata dia, 7,5 juta warga di kedua negara tersebut telah dibebaskan dari kekuasaan dan peraturan ISIS.

Baca Juga: Klaim Diretas, Twitter Menteri Australia Sukai Video Porno Gay

"Dengan begitu, kekuangan ISIS kini berada di titik paling rendah. Bisa dikatakan mereka krisis keuangan akut," terangnya.

Setelah wilayahnya semakin tergerus, Brett menuturkan ISIS berupaya mereorganisasi struktur serta menggiatkan propaganda untuk merekrut militan baru di Eropa dan Asia.

"Karenanya, kami sekarang fokus untuk menutup seluruh pintu masuk di sisa-sisa basis mereka. Kami bekerja sama dengan pihak penerbangan maupun keimigrasian serta penjaga perbatasan untuk mencegah ada teroris baru yang bergabung," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI