Badrun Bunuh Kekasih Sejenisnya karena Pacaran dengan Perempuan

Rabu, 15 November 2017 | 10:45 WIB
Badrun Bunuh Kekasih Sejenisnya karena Pacaran dengan Perempuan
Ilustrasi mayat tergeletak di jalan raya. [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelaku pembunuhan dan pembuangan mayat yang ditemukan terbungkus plastik ukuran besar di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Selasa (14/11/2017), akhirnya terungkap.

Kepala Subdit Kejahatan dan Kekerasan Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Hendy F Kurniawan menjelaskan, mayat tersebut teridentifikasi bernama Imam Maulana. Sementara pelaku pembunuhan adalah Badrun.

Hendy mengatakan, Badrun dan Imam adalah sepasang kekasih sesama jenis. Badrun membunuh Imam karena cemburu.

Baca Juga: Dipecat Lurah, Megawati Mengadu ke Sandiaga Uno

Dugaan sementara, motif pembunuhan ini karena Badrun merasa cemburu terhadap korban. Badrun mencurigai Imam berselingkuh dengan seorang perempuan.

Badrun membunuh Imam di kios pencucian pakaian “Clean House”, ruko Citra Grand Cibubur, Minggu (12/11) tengah malam.

"Pelaku menendang kemaluan korban dan membenturkan tengkuk korban ke pinggir tangga lantai," kata Hendy saat dikonfirmasi Suara.com, Rabu (15/11/2017)

Setelah diyakinkan sudah tewas, Badrun kemudian membungkus mayat korban memakai karpet dilapisi plastik tebal.

"Selanjutnya diikat memakai tali jemuran," kata Hendy.

Baca Juga: Mau Diperiksa KPK Hari Ini, Mobil Setnov 'Nongkrong' di DPR

Selanjutnya, kata Hendy, mayat tersebut disimpan pelaku di sudut ruangan tempat laundry dan ditutupi pakaian.

Pada Selasa (14/11) dini hari, pelaku kemudian memesan taksi online untuk membawa mayat korban ke Terminal Kampung Rambutan. 

Plastik besar yang berisi mayat korban lalu diletakkan pelaku di samping toilet terminal tersebut,” tuturnya.

Tak lama setelah menerima informasi penemuan mayat dalam kantong plastik, polisi kemudian menangkap Badrun di tempat laudry tersebut pada Rabu (15/11) dini hari tadi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI