Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim masih menyelesaikan sejumlah program yang harus segera dituntaskan selama satu bulan awal masa jabatannya.
Anies dan sang wakil, Sandiaga Uno, sudah hampir satu bulan menjabat sejak dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta periode 2017-2022 pada 16 Oktober.
"Hari ini, satu bulan kurang dua hari (menjabat). Selama satu bulan ini, kami banyak meninjau hal yang harus segera dituntaskan," ujar Anies, berpidato dalam acara silaturahmi dengan ulama/tokoh agama dan umaro Provinsi Jakarta di Balai Kota Jakarta, Selasa (14/11/2017).
Baca Juga: Surat Pangeran Charles: Yahudi Eropa Dalang Kekacauan Timteng
Anies menjelaskan, ia ingin memenuhi satu per satu seluruh janjinya dulu saat berkampanye dalam Pilkada 2017.
"Kami mulai masuk bekerja melaksanakan semua janji. Kami mau mengirimkan pesan kepada semua, gubernur dan wakil gubernur adalah gubernur dan wagub untuk seluruh warga DKI Jakarta," kata Anies.
Selain itu, di hadapan Ketua MUI Jakarta Syarifuddin Abdul Ghani dan tamu undangan yang hadir, Anies pamer di awal pemerintahannya telah menolak perpanjang izin usaha Hotel dan Griya Pijat Alexis.
Izin usaha itu tidak diberikan pemerintah DKI karena diduga ada praktik prostitusi.
"Kami mau jadikan Jakarta yang standar moralnya tinggi. Salah satu tempat yang terkenal (Alexis) tak kami kasih izinnya. Tapi yang bersangkutan (pengelola Alexis) menerima, kenapa yang lain ada yang tak menerima?," tuturnya.
Baca Juga: Gempa Dahsyat, 430 Warga Tewas dan 7.156 Terluka di Iran