Suara.com - Dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas yang sering terjadi di kalangan pelajar, Satuan Lalu Lintas Polres Penajam Paser Utara, Polda Kalimantan Timur, menyosialisasikan perilaku tertib berlalu lintas di SMPN 7 Sotek, Kecamatan Penajam.
Kegiatan penyuluhan tersebut dipimpin Kanit Dikyasa Aiptu Tukul Priyo, diikuti personil Satan Lantas lainnya.
“Kami tekankan kepada para pelajar, bagi yang belum cukup usia dan belum memiliki SIM, agar tidak mengendarai kendaraan bermotor apapun alasannya,” kata Aiptu Tukul dikutip dari Humas Polres Penajam Paser Utara.
Kasat Lantas Iptu Hari Purnomo mengatakan studi kasus itulah yang mendorong Satlantas Polres PPU gencar melakukan Police Go To School dengan sasaran pelajar di sekolah SD sampai SMA.
Kalangan pelajar menjadi target pemahaman tertib berkendara serta memamahi rambu lalu lintas sejak dini agar terhindar dari musibah di jalan raya sewaktu berkendara.
“Pelajar menjadi sasaran utama dalam sosialisasi tertib berlalu lintas karena mereka calon pemohon SIM. Kemahiran berkendara dan pemahaman tentang rambu-rambu lalu lintas,” kata Hari.
Supeltas
Polres Metro Bekasi, Jawa Barat, kembali memberikan sosialisasi berupa pelatihan dan penyuluhan kepada sukarelawan pengatur lalu lintas.
"Ini diikuti oleh 45 orang yang terbagi dalam 17 titik pengaturan lalu lintas yang rawan macet di wilayah hukumnya," kata Kepala unit Dikyasa Satuan Lalu Lintas Polres Metro Bekasi Iptu Suharmoyo.
Menurut dia dalam pelatihan ini memang perlu dilakukan guna memberikan wawasan. Itu antaranya baris berbaris dan memberikan 12 gerakan lalu lintas.