Wakapolri Pastikan Tak Ada Atribut ISIS di Rutan Cabang Salemba

Senin, 13 November 2017 | 15:31 WIB
Wakapolri Pastikan Tak Ada Atribut ISIS di Rutan Cabang Salemba
Wakapolri Komjen Pol Syafruddin. [Antara/Puspa Perwitasari]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakapolri Komisaris Jenderal Syafruddin menyampaikan tidak ada temuan atribut kelompok teroris ISIS dalam razia yang berujung rusuh di rumah tahanan Markas Korps Brigade Mobil cabang Salemba pada Jumat (10/11/2017).

"Banyak data-data yang ditemukan, tapi paling tidak hapenya yang menjadi utama, itu (bendera ISIS) tidak ada," kata Safruddin di Polda Metro Jaya, Senin (13/11/2017).

Safruddin menyampaikan, dalam razia di sel tahanan itu, anggota Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri hanya menemukan empat buah telepon genggam milik para narapidana kasus terorisme.

Namun, Safruddin tak menerangkan saat disinggung soal keberadaan dua buah bendera ISIS yang terpajang di tembok terkait video viral di media sosial. Video berdurasi 1 menit 26 detik itu muncul bersamaan dengan peristiwa kerusuhan di rutan Mako Brimob cabang Salemba.

Baca Juga: Wakapolri: Kita Kaget, Teknologi Senjata Ketinggalan 3 Generasi

Dia juga belum bisa memastikan apakah atribut ISI itu memamg terpasang di salah satu sel sebagaimana dari video yang beredar.

"Itu di videonya, itu bisa saja dikirim ya melalui Hape, karena hapenya (aja) yang tersita," kata dia.

Safruddin juga membantah kerusuhan di sel tahanan itu lantaran petugas polisi melemparkan kitab Al-Quran. Ketika itu, kata dia petugas polisi hanya melakukan razia terkait adanya penggunaan telepon genggam oleh para napi di dalam sel.

"HP-nya yang selama ini mereka gunakan dengan baik, dengan lancar untuk berkomunikasi tertangkap sehingga mereka mengamuk. Tidak ada yang lain, itu dicatat, tidak ada yang lain, itu isu (pelemparan Al-Quran). bullshit," kata dia.

Wakapolri Komisaris Jenderal Syafruddin menyampaikan tidak ada temuan atribut kelompok teroris ISIS dalam razia yang berujung rusuh di rumah tahanan Markas Korps Brigade Mobil cabang Salemba pada Jumat (10/11/2017).

Baca Juga: Wakapolri: Polisi Tetap Siaga Terhadap ISIS

"Banyak data-data yang ditemukan, tapi paling tidak hapenya yang menjadi utama, itu (bendera ISIS) tidak ada," kata Safruddin di Polda Metro Jaya, Senin (13/11/2017).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI