Ratusan calon penumpang commuter line memadati Stasiun Sudimara, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (12/11/2017), malam. Layanan tersendat gara-gara kereta jurusan Serpong-Tanah Abang tidak bisa beroperasi karena jalur kebanjiran.
Banjir terjadi di jalur antara Stasiun Pondok Ranji- Stasiun Kebayoran. Melalui pengeras suara, petugas stasiun memberi tahu ketinggian banjir sampai 30 sentimeter.
"Kereta dari dan ke Tanah Abang dan sebaliknya tidak bisa di berangkatkan karena banjir," begitu kata petugas.
Mendengar pengumuman, sebagian calon penumpang kecewa. Namun, ada juga yang bisa memahami alasan KAI.
"Kalau banjir nggak kelihatan relnya. Sabar saja demi keselamatan," kata Martha, seorang pekerja di Serpong.
Kereta yang menuju Rangkas Bitung, Serpong, dan Tigaraksa pun mandek di Stasiun Kebayoran. Di sana, penumpang antri menunggu diberangkatkan.
Bahkan, di Stasiun Sudimara pun ada dua rangkaian kereta yang belum bisa diberangkatkan. Saat ini, kondisi cuaca di kawasan Stasiun Sudimara hujan. [Febriansyah Ariefana]
Banjir terjadi di jalur antara Stasiun Pondok Ranji- Stasiun Kebayoran. Melalui pengeras suara, petugas stasiun memberi tahu ketinggian banjir sampai 30 sentimeter.
"Kereta dari dan ke Tanah Abang dan sebaliknya tidak bisa di berangkatkan karena banjir," begitu kata petugas.
Mendengar pengumuman, sebagian calon penumpang kecewa. Namun, ada juga yang bisa memahami alasan KAI.
"Kalau banjir nggak kelihatan relnya. Sabar saja demi keselamatan," kata Martha, seorang pekerja di Serpong.
Kereta yang menuju Rangkas Bitung, Serpong, dan Tigaraksa pun mandek di Stasiun Kebayoran. Di sana, penumpang antri menunggu diberangkatkan.
Bahkan, di Stasiun Sudimara pun ada dua rangkaian kereta yang belum bisa diberangkatkan. Saat ini, kondisi cuaca di kawasan Stasiun Sudimara hujan. [Febriansyah Ariefana]